Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kematian Dokter Paru di Nabire Diduga Janggal, Menkes: Masalah Ini Akan Dibuka secara Transparan

Kompas.com - 14/03/2023, 19:16 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Dokter Mawartih Susanti, seorang dokter spesialis paru yang bertugas di Kabupaten Nabire, Papua Tengah, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Kamis (9/3/2023) malam.

Jasadnya ditemukan di tempat tinggalnya di perumahan dokter, Kelurahan Siriwini.

Keluarga mengatakan, terdapat kejanggalan dalam kematian sang dokter Mawar. Keluarga menemukan luka lebam serta patah tulang rusuk dan pergelangan tangan pada jasad dokter Mawar.

Usai melayat ke rumah duka, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa penyelidikan kasus ini akan dibuka secara transparan.

“Jaminan dari saya masalah ini akan dibuka secara transparan karena itu juga yang diminta oleh pihak keluarga,” ujarnya di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (13/3/2023).

Baca juga: Dokter Paru Ditemukan Tewas di Nabire, Polisi Periksa 23 Saksi dan Mengotopsi Jenazah Korban

Ia menuturkan, Kementerian Kesehatan bersama Polri dan TNI masih menelusuri penyebab kematian dokter Mawar.

"Tentunya membutuhkan waktu supaya tidak salah analisanya, dan nanti saya akan memberikan kesempatan kepada Kepolisian Indonesia karena mereka yang menjadi pemimpin penyelidikan ini, dibantu Kemenkes," ucapnya, dikutip dari Antara.

Menkes menyampaikan bakal menggelar pertemuan dengan Kapolri dan Panglima TNI untuk membahas penanganan kasus kematian dokter Mawar.

“Saya akan berkomunikasi dengan Kapolri dan Pemerintah Daerah bagaimana layanan kesehatan tetap berjalan dengan adil dan merata. Namun, harus disertai dengan jaminan keamanan yang baik untuk dokter dan tenaga kesehatan,” ucapnya.

Baca juga: Misteri Kematian Satu-satunya Dokter Paru di Nabire, Ibunda Sebut Banyak Luka Lebam dan Tulang Rusuk Patah

Keluarga temukan luka di tubuh dokter Mawar

Dugaan soal kematian dokter Mawar yang tak wajar diungkap oleh pihak keluarga.

"Ada banyak luka lebam di dada anak saya. Tulang rusuknya dan pergelangan tangannya patah. Berdasarkan foto-foto dan bukti dari kedokteran yang diberikan kepada kami," ungkap ibu dokter Mawartih Susanti, Martawara, Selasa (14/3/2023).

Ia berharap agar aparat kepolisian segera mengungkap penyebab kematian anak ketiganya itu.

"Anak saya dokter yang ditugaskan melayani masyarakat di Nabire. Jadi polisi harus ungkap ini kasus, agar tidak ada lagi korban selanjutnya. Kalau kasus ini tidak diungkap, bisa-bisa tidak ada lagi dokter yang mau ke Nabire," tuturnya.

Baca juga: Dokter Paru di Nabire Ditemukan Tewas Sehari Sebelum Pindah Tugas, Sang Kakak Minta Jokowi Usut Tuntas

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Kronologi Bocah 4 Tahun Terjebak di Mesin Cuci di Makassar, Petugas: Tak Alami Luka

Kronologi Bocah 4 Tahun Terjebak di Mesin Cuci di Makassar, Petugas: Tak Alami Luka

Makassar
Polisi Tangkap Pria yang Bakar Rumah Mertuanya di Makassar

Polisi Tangkap Pria yang Bakar Rumah Mertuanya di Makassar

Makassar
Bocah 4 Tahun Terjebak Dalam Mesin Cuci, Damkar Turun Tangan

Bocah 4 Tahun Terjebak Dalam Mesin Cuci, Damkar Turun Tangan

Makassar
Diduga Lecehkan Tiga Bocah SD, Pria di Makassar Diamuk Massa

Diduga Lecehkan Tiga Bocah SD, Pria di Makassar Diamuk Massa

Makassar
Dapat Perintah PDI-P Maju Pilkada Sulsel, Danny Pomanto Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain

Dapat Perintah PDI-P Maju Pilkada Sulsel, Danny Pomanto Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain

Makassar
Kasus Dugaan Pungli UNM, Polda Sulsel Periksa Dekan dan Staf

Kasus Dugaan Pungli UNM, Polda Sulsel Periksa Dekan dan Staf

Makassar
Damkar Makassar Kena 'Prank' Laporan Kebakaran Palsu, Sempat Kerahkan Personel dan Mobil Pemadam

Damkar Makassar Kena "Prank" Laporan Kebakaran Palsu, Sempat Kerahkan Personel dan Mobil Pemadam

Makassar
Wali Kota Makassar Siapkan Nobar Timnas Sambil Makan Gratis, di Mana Lokasinya?

Wali Kota Makassar Siapkan Nobar Timnas Sambil Makan Gratis, di Mana Lokasinya?

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Makassar
Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Makassar
Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Makassar
Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com