PAREPARE, KOMPAS.com - Video aksi demonstrasi warga binaan Lapas Kelas II A Kota Parepare, Sulawesi Selatan, viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 1 menit 50 detik itu, puluhan warga binaan berteriak bahwa Kepala Lapas (Kalapas) Kelas II A kota Parepare Zainuddin selalu meminta uang kepada para warga binaan.
"Kejadian tersebut, berawal dari keinginan salah seorang napi narkotika yang ingin membesuk anaknya asal Kabupaten Pinrang yang sedang sakit. Namun kami menjelaskan ada aturan tertentu dalam lapas," ungkap Kalapas kelas II A Kota Parepare Zainuddin, Senin (1/8/2022).
Baca juga: Hindari Lubang, Bus Tabrak Motor, 1 Orang Tewas
Menurutnya napi tersebut mengaku telah melayangkan surat dengan lampiran keterangan sakit ke Lapas sebagai syarat melakukan kunjungan. Namun Zainuddin mengaku belum melihat surat itu.
Dia pun dengan tegas membantah tudingan melakukan pungutan liar (pungli) kepada warga binaaan.
"Saya diduga melakukan pungli itu tidak benar adanya. Kami tidak menapik banyak yang tidak merasa nyaman ketika saya masuk di Lapas Kelas II A Parepare. Selama ini pemberlakuan tak sesuai prosedur dilakukan, tapi saat saya menjabat saya tidak membiarkan para petugas melakukan hal-hal yang tidak sesuai SOP. Seperti mengeluarkan napi secara bebas dengan membayar kepada sipir," tutur Zainuddin.
Dia pun akan melakukan tindakan keras terhadap anggotanya secara internl. Pihaknya pun telah melakukan penyelidikan terkait siapa yang memvideokan kejadian itu.
" Terkait penyebar video tersebut, diduga berasal dari oknum anggota Lapas Kelas II A Parepare. Warga binaan tidak diperbolehkan menggunakan handphone," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.