BAUBAU, KOMPAS.com – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kota Baubau mengevakuasi seekor penyu dari dalam kolam laut di kawasan Kotamara, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Kamis (25/4/2024) malam.
Evakuasi ini dilakukan karena kolam di kawasan Kotamara bukan merupakan habitat penyu, sehingga dikhawatirkan penyu akan mati.
Baca juga: Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta
“Kita melakukan evakuasi penyu yang berada di kolam Kotamara, karena itu adalah satwa yang dilindungi dan kami lihat kondisinya disini tidak layak untuk hidup sehingga harus dilakukan evakuasi,” kata Kepala Resort BKSDA Baubau, Alisman, Kamis (25/4/2024) malam.
Berdasarkan amatan di lapangan, sekitar 6 orang petugas BKSDA turun kedalam kolam laut saat air laut sedang surut.
Dengan menggunakan sentar dan jaring, petugas berhasil menangkap seekor penyu dengan ukuran panjang 75 sentimeter dengan lebar 58 sentimeter.
Berdasarkan keterangan warga, terdapat 8 ekor penyu yang berada dalam kolam laut kotamara yang dengaja dilepaskan oleh warga.
“Kalau kami lihat tadi itu ada empat ekor tapi berdasarkan informasi dari warga sekitar ada sekitar 8 ekor penyu. Namun evakuasi malam ini hanya satu yang berhasil ditangkap,” ujar Alisman.
Baca juga: Penyu Belimbing Raksasa Terdampar di Tanjung Ular, 1 Tangan Buntung
Menurutnya, kendala yang dihadapi malam tadi akibat terdapat air laut yang masih agak dalam.
“Sehingga evakuasi berikutnya akan melihat surut air laut (di titik) terendah, mungkin beberapa hari lagi kedepan,” ucapnya.
Penyu tersebut rencananya akan dilepas di pantai Nirwana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.