Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermain di Pantai, 3 Bocah di Makassar Tewas Tenggelam

Kompas.com - 18/03/2024, 10:43 WIB
Reza Rifaldi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Tiga bocah berinisial PR (11), RA (11), dan SA (11) meninggal dunia lantaran tenggelam saat sedang bermain di Pantai Batubatu, Jalan Metro Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (17/3/2024) petang.

Mereka diduga lepas dari pengawasan orangtua.

Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono membenarkan perihal peristiwa tersebut.

Kata dia, tiga korban tenggelam akibat tidak bisa berenang. 

"Mereka berenang, di lokasi yang justru tidak ada batu-batu lebih dalam di sana, tidak pintar berenang," ungkap Aris dikonfirmasi awak media, Minggu malam. 

Baca juga: Berenang di Sungai, Bocah 15 Tahun di Buleleng Tewas Tenggelam

Aris menjelaskan, saat ketiganya tenggelam tidak ada yang melihat.

Saat itu orangtua korban baru saja meninggalkan lokasi. 

"Tidak ada yang liat (waktu tenggelam), nanti sudah diangkat dua (korban) itu baru dipanggil bapaknya untuk bantu," bebernya.

Baca juga: 3 Santri Tewas Tenggelam di Persawahan yang Terendam Banjir di Kudus

Keluarga menolak otopsi


Berdasarkan informasi yang didapat, kejadian itu berawal saat mereka ke lokasi tersebut bersama orangtuanya.

Saat itu mereka terakhir terlihat sedang bermain pasir di bibir pantai. 

Namun, saat orangtuanya kembali ke kendaraannya, para korban sudah hilang.

Saat dicari, dua bocah malang pun ditemukan mengapung. 

Panik atas peristiwa itu, orangtua korban pun memanggil warga untuk melakukan pencarian. Hingga akhirnya korban terakhir dapat ditemukan. 

Saat ini ketiga korban telah berada di rumah duka untuk disemayamkan, pihak keluarga juga menolak dilakukan otopsi.

Baca juga: Hasil Otopsi Kasus Penganiayaan Balita di Boyolali Keluar, Polisi: Sesuai Keterangan Tersangka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com