Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Dua Pejabat Pemkab Bantaeng Saling Lempar Botol Air Mineral Saat Rapat

Kompas.com - 02/03/2024, 10:06 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANTAENG, KOMPAS.com - Viral, video keributan pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, saling lempar botol air mineral saat rapat.

Dalam video, dua orang wanita berseragam Aparatur Sipil Negara (ASN) awalnya terlibat perdebatan saat rapat.

Menurut informasi yang diperoleh, kedua pejabat Pemerintah Kabupaten Bantaeng tersebut yakni Asisten II Perekonomian, Andi Meyriani dan Plt Asisten Ill, Andi Sriwiyanti, yang juga menjabat sebagai Kabag Ekonomi Setda Bantaeng.

Mereka menggelar rapat di kawasan kantor Bupati Bantaeng. Awalnya, rapat berjalan aman, namun perdebatan terjadi hingga mereka saling lempar botol air mineral.

Baca juga: Soal Perusakan Mobil Politikus di Parepare dan Bantaeng, Polda Sulsel Sebut Bukan Kasus Penembakan

Beruntung ketegangan keduanya bisa diredam oleh pegawai lainnya yang juga mengikuti rapat internal tersebut.

Kepala inspektorat Bantaeng, Rivai Nur yang dikonfirmasi, Sabtu (2/3/2024) mengatakan, pihaknya sementara melakukan pemeriksaan kepada kedua pejabat tersebut di majelis kode etik.

"Sudah ada petunjuk dari pimpinan untuk segera melakukan pelaksanaan pembentukan majelis kode etik," kata Rivai, Sabtu.

Saat ditanya kronologis kejadian tersebut, Rivai mengaku belum mengetahui persis.

Namun, waktu kejadian terjadi pada akhir bulan lalu. Saling lempar botol air mineral tersebut terjadi secara spontan dalam rapat rutin yang dipimpin oleh Asisten 2.

Baca juga: Mobil Ketua Relawan Prabowo-Gibran di Bantaeng Diduga Dirusak OTK

Saat ditanya pula apa yang menyebabkan terjadinya saling lempar botol, Rivai juga belum mengetahuinya.

"Sementara kami pemeriksa dulu," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com