MAROS, KOMPAS.com - Seorang buruh bangunan, Yusuf (39) warga Desa Abbakae, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros terpaksa ditembak kakinya karena berusaha kabur dari sergapan polisi.
Kanit Resmob Polda Sulsel, Kompol Benny Pornika kepada wartawan, Sabtu (9/12/2023) mengatakan, pelaku merampok SPBU Kasuarrang, di Kabupaten Maros, Kamis (7/12/2023) siang. Dalam aksinya, pelaku berhasil menggasak uang tunai Rp 110 juta rupiah.
"Pelaku merampok SPBU Kasuarrang dengan naik ke ruangan kantor yang berada di lantai 2. Di situ, pelaku mencam karyawan SPBU yang sedang menghitung uang dengan menggunakan badik. Pelaku selanjutnya merampas uang tunai Rp 110 juta dan kabur," katanya.
Baca juga: Aniaya Istri hingga Buta, Supri Tewas Ditembak Polisi karena Acungkan Parang Saat Ditangkap
Setelah menerima laporan korban dan polisi melakukan penyelidikan, lanjut Benny, keberadaan pelaku berhasil diketahui. Polisi langsung melakukan pengejaran dan berhasil meringkus pelaku di Jl Poros Pattene, Kota Makassar.
"Saat dibawa menunjukkan uang hasil rampokannya, pelaku berusaha kabur. Meski telah diberikan tembakan peringatan ke udara, tapi tidak diindahkan. Polisi pun terpaksa melumpuhkan kaki pelaku dan membawanya ke RS Bhayangkara guna mendapatkan pertolongan tim medis," ujarnya.
Baca juga: Tusuk 3 Polisi Saat Digerebek, Bandar Judi Dadu Kuncang Tewas Ditembak
Dari hasil interogasi, beber Benny, pelaku mengakui perbuatan telah merampok SPBU Kasuarrang dan berhasil menggasak uang Rp 110 juta.
"Barang bukti yang disita dari pelaku berupa, sebilah badik, uang tunai Rp 40 juta, sebuah motor Yamaha Mio GT dan selembar celana panjang serta topi warna hitam yang digunakan pelaku saat beraksi. Pelaku beserta barang bukti telah diserahkan ke Polsek Lau, Kabupaten Maros guna proses hukum lebih lanjut," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.