BONE, KOMPAS.com - SA (35), suami ketiga yang menggemparkan Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, karena membunuh suami kedua diringkus aparat gabungan.
Tersangka diringkus di Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara tanpa perlawanan dan langsung digelandang ke Mapolres Bone guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Jumat, (25/8/2023).
Baca juga: Poliandri Wanita 22 Tahun di Bone Berujung Maut, Suami Kedua Tewas di Tangan Suami Ketiga
SA diringkus berkat koordinasi antar-tim Resmob Polres Bone dengan petugas Polres Kolaka Utara. SA ditangkap pada pukul 10:00 WITA Rabu, (23/8/2023) di Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara di sebuah rumah kerabatnya.
"Alhamdulillah berkat koordinasi antara Polres, kami akhirnya berhasil mengamankan tersangka di Sulawesi Tenggara tepatnya di Kabupaten Kolaka Utara," kata AKBP Arief Doddy, Kapolres Bone yang dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon pada Jumat, (25/8/2023).
SA sendiri tiba di Mapolres Bone pada pukul 23:00 WITA Kamis, (24/8/2023), dan langsung menjalani pemeriksaan di ruang unit Reskrim Polres Bone.
Dari informasi yang dihimpun Kompas.com, SA mengakui perbuatannya atas dasar sakit hati kepada korban, AS (31). AS sendiri merupakan suami kedua dari SR (22), sementara tersangka SA adalah suami ketiga dari SR.
SA menghabisi nyawa korban saat korban tengah tertidur pulas di rumah mertuanya pada pukul 04:15 WITA Senin, (21/8/2023). AS tewas dengan sejumlah bacokan senjata tajam di tubuhnya.
Usai melakukan aksinya. SA kemudian kabur dan bersembunyi di sebuah rumah kebun milik warga di Desa Bainang, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone dan melanjutkan pelariannya dan bersembunyi di rumah kerabatnya di Dusun Mangilu, Desa Samaenre, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Bone. Kemudian pada Selasa, (22/8/2023).
SA berhasil meninggalkan Kabupaten Bone dan kabur ke Kolaka Utara hingga akhirnya berhasil diringkus.
"Sebelumnya tersangka hendak kabur melalui jalur laut namun semua pelabuhan penyeberangan telah kami netralisir sehingga tersangka kabur melalui jalur darat tetapi pelarian tersangka terus kami pantau dan akhirnya berhasil diamankan dan dalam hal ini SA merupakan pelaku tunggal," kata Arief Doddy.
Baca juga: Dugaan Poliandri di Balik Tragedi Berdarah yang Tewaskan Suami Tua di OKU, Istri dan Mertua Sekarat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.