Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Sopir Truk Tabrak 7 Warga gara-gara Sakit Hati Dipukuli, 2 Tewas

Kompas.com - 17/10/2023, 05:27 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sakit hati karena dipukuli, seorang sopir dump truk nekat menabrak sejumlah orang di Desa Maumbi, Jaga IV, Kecamatan Kalawat, Kabupaten Minahasa Utara.

Akibatnya, dua orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka. Kedua korban tewas diketahui yaitu Rio Tindige (24) dan Eduardo Sampelang (21).

"Tak lama kemudian pelaku pergi dan kembali dengan mengendarai dump truk dan langsung menabrakan kendaraan tersebut kedua korban bersama lima warga lainnya yang saat itu berada di pinggir jalan," kata Pjs Kasat Reskrim Polres Minahasa Utara, Ipda Melkianus Pontoh dalam keterangan tertulis, Senin (16/10/2023).

Baca juga: Penjelasan Anak DPR soal Penyebab Cekcok yang Berujung Pembunuhan Pacarnya

Selain dua orang tewas, sebanyak lima orang menderita luka-luka, yakni Indra Mokodompit (28), Junior Mamonto (17), Angelita Goni (14), Vernando (22) dan Azen Idris (46).

Para korban pun segera dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Sementara pelaku berinisial YR (41) segera diamankan aparat kepolisian di rumah duka. Pelaku sempat kabur dengan truk bernopol DB 8453 FD.

Baca juga: Pengendara Dump Truk Sengaja Tabrak 7 Warga di Minahasa Utara, 2 Tewas

"Pelaku sudah kita tangkap dan tentunya akan kita proses sesuai dengan hukum yang berlaku. Mari kita sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban bersama, serahkan penanganan kasus ini ke kepolisian," kata Pontoh.

Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa tragis itu terjadi saat pelaku terlibat cekcok dengan dua korban tewas, pada 15 Oktober 2023.

Lalu kedua korban sempat memukul pelaku hingga diduga membuatnya sakit hati. Spontan pelaku pulang dan kembali lagi mencari korban dengan mengendarai truk.

Aksi nekat pelaku itu sempat membuat gempar warga Desa Maumbi Jaga IV. Saat ini kasus tersebut telah ditangani aparat kepolisian.

(Penulis: Skivo Marcelino Mandey | Editor: Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jalan Berlubang Telan Korban, Dinas PUTR Sulsel Lakukan Penambalan

Jalan Berlubang Telan Korban, Dinas PUTR Sulsel Lakukan Penambalan

Makassar
Viral, Video Pengantar Jemaah Haji di Makassar Dipalak, Harus Bayar Parkir Rp 30.000

Viral, Video Pengantar Jemaah Haji di Makassar Dipalak, Harus Bayar Parkir Rp 30.000

Makassar
Pendaftaran Paslon Perseorangan Bacalon Wali Kota Makassar Ditutup, Tidak Ada Peminat

Pendaftaran Paslon Perseorangan Bacalon Wali Kota Makassar Ditutup, Tidak Ada Peminat

Makassar
Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Makassar
Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Makassar
Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Makassar
Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Makassar
Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com