Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga BBM Naik Rp 10.000, Tarif Angkot di Makassar Naik Jadi Rp 8.000

Kompas.com - 06/09/2022, 13:08 WIB
Hendra Cipto,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite menjadi Rp 10.000 memengaruhi tarif angkutan kota (Angkot) dan kebutuhan hidup masyarakat di Makassar, Sulawesi Selatan.

Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Makassar, Zaenal Abidin yang dikonfirmasi, Selasa (6/9/2022) berujar, kenaikan harga BBM, semua akan berimbas pada kenaikan kebutuhan hidup masyarakat. Bukan hanya di alat transportasi seperti onderdil, sparpak mobil.

Baca juga: Perbandingan Harga BBM Indonesia dengan Negara Lain, Lebih Murah atau Mahal?

"Selain itu juga, pasti seluruh kebutuhan hidup untuk keluarga juga naik. Oleh karena itu, Organda Makassar mencoba melakukan penyesuaian tarif," katanya.

Zaenal menjelaskan, penyesuaian harga BBM dari 7.650 menjadi Rp 10.000 berarti ada kenaikan sebesar 30 persen. Namun penyesuaian tarif angkot di Makassar tidak mengikuti persentase kenaikan harga BBM sebesar 30 persen.

Fathira Deiza Aldairubi Aksi unjuk rasa Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) di Bundaran Tugu Adipura, Sukabumi, diwarnai angin puting beliung.

"Kenaikan tarif angkot di Kota Makassar hanya mengalami kenaikan sekitar 10 persen atau kenaikannya sebesar Rp 1.000. Di mana dari tarif jauh dekat Rp 7.000 menjadi Rp 8.000. Tarif ini berlaku di 12 trayek di kota Makassar," ungkapnya.

Zaenal mengungkapkan, jika ada 2 trayek yang tarifnya berbeda, yakni dari Pasar Sentral-Simpang 5 Bandara Hasanuddin dan Pasar Sentral-Sudiang dari Rp 7.000 menjadi Rp 9.000.

"Adapun tarif anak sekolah mengalami kenaikan dari Rp 3.000 menjadi Rp 5.000. Meski pun BBM naik, tarif angkot tidak naik menjadi Rp 10.000," ujarnya.

Zaenal menambahkan, penyesuaian tarif angkot ini mulai berlaku sejak Senin (5/9/2022).

"Kita juga sudah melakukan sosialisasi dengan pesangan stiker di setiap angkot yang dikeluarkan oleh Organda Makassar. Kita harapkan, tidak ada diskomunikasi antara sopir angkot dengan penumpang," harapnya.

Baca juga: Imbas Kenaikan Harga BBM, Sejumlah Nelayan di Sumenep Tak Melaut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Makassar
Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Makassar
Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Makassar
Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com