POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Tebo dan Gemoy, dua sapi unggulan milik peternak di Polewali Mandar, Sulawesi Barat bakal dipilih Presiden Jokowi untuk kurban Idul Adha di Sulawesi Barat.
Keduanya merupakan sapi jenis Limosin. Tebo memiliki berat 1.131 kg dan Gemoy beratnya 1.109 kg.
Tak heran, tim seleksi masih belum menentukan sapi mana yang akan dibeli Jokowi untuk masyarakat Sulbar saat Idul Adha.
Rencananya, besok Kamis (13/6/2024), staf presiden dari Istana bersama pihak Kementerian pertanian RI akan datang melihat langsung kondisi Tebo dan Gemoy.
Setelah dicek, sapi terpilih akan dibawa ke kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar untuk dikurbankan.
Baca juga: Prabowo Borong 6 Sapi 1,1 Ton dari Pedagang Hewan Kurban di Sukabumi
Tebo dan Gemoy merupakan sapi milik peternak bernama Riadi, asal dusun Kemiri, desa Kebun Sari, kecamatan Wonomulyo, Polewali Mandar.
Riadi mengaku memberi nama sapinya Gemoy karena sejak kecil, sapi miliknya itu sangat gemuk.
"Kalau si Tebo memiilki kisah menarik. Dulu waktu masih kecil, sapi ini tidak mau menyusu sama induknya namun lebih suka menyusui melalui bantuan dot," kata Riadi.
Kedua sapi yang dibanderol Rp 110 juta per ekor ini berusia empat tahun. Jika dilihat sekilas, memang keduanya hampir mirip.
Bedanya, Tebo berwarna kemerahan dengan bagian kepalanya ada belang merah bercampur putih. Sedangnya Gemoy warna rambutnya agak gelap merah campur kehitaman.
Sejak terpilih dan masuk dalam seleksi calon sapi kurban presiden Jokowi, Riadi mengaku memberikan perawatan khusus terhadap kedua sapi ini.
"Mulai dari memperhatikan kebersihan kandang, kebersihan fisik sapi, termasuk kebersihan mulut, kaki, mata dan bagian tubuh lainnya," ungkap dia.
Selain itu, sapi miliknya pasti dimandikan pagi dan sore hari.
Untuk pakan, Riadi mencampurkan ampas tahu, batang pisang, rumput hijau pilihan, dan dedak.
"Sapi-sapi ini rutin diperiksa dari dinas kesehatan, divaksin, dan diberi vitamin," imbuhnya.
Baca juga: Si Jonet, Sapi Kurban Bantuan Presiden Jokowi yang Berbobot 1.057 Kg
Dia mengaku sangat bersyukur sapinya bisa terpilih dan masuk sebagai calon sapi kurban Presiden Jokowi.
Dia bangga, sapinya bisa dibeli oleh orang nomor satu di negeri ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.