MAKASSAR, KOMPAS.com - PT Pelni menjamin pemberian refund alias pengembalian dana 100 persen kepada penumpang KM Umsini yang terdampak kebakaran di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Minggu (9/6/2024).
Namun, sebelum melakukan pengembalian dana, PT Pelni lebih dulu menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penumpang KM Umsini. Sebab, hal ini merupakan kejadian yang tak terduga.
"Untuk penanganan penumpang sendiri ada yang lanjutan dan ada yang tidak ingin melanjutkan perjalanannya akan diakomodir dengan memberikan pembatalan tiket 100 persen," ucap Plt Kepala Cabang Pelni Makassar, Andi Besse Jalante, kepada awak media di lokasi, Minggu.
Baca juga: KM Umsini yang Terbakar di Pelabuhan Makassar Berusia 30 Tahun, Pelni Sebut Masih Layak Pakai
Sementara, lanjut Andi, penumpang yang mau melanjutkan perjalanan, PT Pelni menyiapan kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) sore ini.
"Serta KM Dorolonda bagi penumpang yang akan berangkat pada Senin (10/6/2024) besok dan KM Kabobar untuk hari Selasa (11/6/2024)," ungkap dia.
Ia mengatakan, PT Pelni juga bekerja sama dengan PT Pelindo untuk menyediakan tempat bagi para penumpang yang terdampak.
"Tempatnya ada di dalam Pelindo dengan disediakan kasurnya dan kami juga sudah akan menyiapkan makanan dan minuman baik anak-anak dan orang dewasa. Jadi kami tetap menjamin dan memantau terus penumpang yang akan melanjutkan perjalanan sampai mereka berangkat," tutur dia.
Sebelumnya diberitakan, Kapal Motor (KM) Umsini milik PT Pelni yang terbakar di dermaga Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (9/6/2024) dini hari, telah berusia sekitar 30 tahun.
Baca juga: 2 Penumpang KM Umsini Dilarikan ke RS karena Terluka dan Sesak Napas
Plt Kepala Cabang Pelni Makassar, Andi Besse Jalante mengungkapkan, meski usianya sudah 30 tahunan namun kondisinya dianggap masih layak pakai.
Kebakaran berawal saat KM Umsini hendak diberangkatkan dari Pelabuhan Makassar menuju ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Tetapi sepuluh menit sebelum keberangkatan, muncul kepulan asap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.