Cerita Nurhalimah, Calon Jemaah Haji Termuda Asal Polman, Baru Lulus SMA

MAKASSAR,KOMPAS.com - Raut wajah bahagia diperlihatkan Nurhalimah, calon jemaah haji (CJH) termuda kloter 24 embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) saat tiba di Asrama Haji Sudiang Makassar, Selasa (28/5/2024).

Perempuan 18 tahun asal Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) itu terus menebar senyum kala berada di Aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar.

Namun di balik senyumnya, yang akan berangkat menuaikan rukun islam kelima, Nurhalimah ternyata memiliki cerita duka.

Ia berangkat ke Tanah Suci karena menggantikan ibunya yang meninggal 2023 kemarin.

"Saya dari Polman dan menggantikan ibu yang meninggal," ujarnya yang tampak menyeka air matanya mengingat almarhumah ibunya saat saat ditemui di Asrama Haji Sudiang Makassar, Selasa.

Baca juga: Pemuda Asal Banyumas Jadi Calon Haji Termuda, Berusia 18 Tahun Gantikan Ayahnya yang Meninggal

Cerita Nurhalimah, calon jemaah haji termuda

Anak pertama dari tiga bersaudara ini mengatakan, awalnya ibu dan neneknya yang akan berangkat ke Tanah Suci, namun ibunya wafat akibat sakit jantung.

"Ibu tiba-tiba meninggal, belum sempat dibawa ke rumah sakit dan tidak ada riwayat penyakit, tapi keluarga bilang karena jantung," kata dia.

"Berangkat haji sama nenek, rencana bertiga tapi kakekku juga meninggal jadi cuma berdua saja, tidak ada keluarga gantikan kakek," sambungnya.

Baca juga: 352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Perempuan yang baru lulus sekolah menengah atas (SMA) ini pun mengaku bahagia bisa berangkat haji di usia muda. Meskipun di satu sisi Nurhalimah harus bersedih karena sang ibu telah menghadap ke sang khalik.

"Saya senang dan bahagia tidak menyangka naik haji, di satu sisih sedih juga karena harusnya ibu yang pergi," ujarnya sambil berurai air mata.

Namun, kata Nurhalimah, setibanya di Tanah Suci, hal yang paling utama dilakukan adalah mendoakan kedua orangtunya, khususnya mendiang sang ibu agar diberi keselamatan.

"Untuk bapak semoga sehat selalu dan panjang umur dan untuk ibu semoga ditempatkan di surga," pungkas dia.

Adapun jumlah jemaah kloter 24 asal Polman yakni 450 orang dan akan berangkat ke Tanah Suci, Rabu (29/5/2024).

Baca juga: Gelang Haji Indonesia dari Kemenag, Apa Fungsi dan Fitur di Dalamnya?