MAKASSAR, KOMPAS.com - Satu lagi jemaah haji Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Jemaah haji tersebut bernama Lissa Yoskar Karel berusia 86 tahun, tergabung dalam kloter 3 Embarkasi Makassar asal Kabupaten Barru.
Baca juga: 109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat
Kabid Penyelanggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail mengatakan, Lissa Yoskar Karel meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Saudi Nasional Hospital di Mekkah pada Senin (27/5/2024) Waktu Arab Saudi.
"Jenis kelamin laki-laki, riwayat penyakit gagal jantung," ucap Ikbal kepada awak media di Asrama Haji Sudiang Makassar, Selasa (28/5/2024).
Sehingga, kata Ikbal, sudah dua jemaah Embarkasi Makassar yang meninggal dunia di Arab Saudi. Sebelumnya jemaah yang meninggal, Nurasiah Ladalle (51) asal Soppeng.
Nurasiah tergabung dalam kloter 16 dan meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi, pada Jumat (24/5/2024). Akibat serangan jantung.
"Semua jemaah yang meninggal kalau meninggalnya di Madinah, dikebumikan di Madinah. Bila meninggalnya di Mekkah dikebumikan di Mekkah, tidak ada yang bisa membawa jenazah jemaah haji kembali ke Indonesia," bebernya.
Ikbal juga mengungkapkan, jemaah haji yang meninggal sebelum wukuf atau sebelum puncak ibadah haji itu akan dibadalkan oleh petugas haji. Sementara sertifikatnya akan diberikan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) masing-masing.
Baca juga: Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Sarana Berbagi Informasi Jemaah
"Kalau meninggal di Madinah Daker Madinah yang berikan ke ketua sektornya, kalau (meninggal) di Mekkah Daker di Mekkah yang memberikan ke sektornya dan nantinya kami akan berikan ke keluarga mereka bahwa jemaah haji yang meninggal sudah dibadalkan hajinya oleh petugas," tandas dia.
Almarhum Lissa Yoskar Karel juga, kata Ikbal, akan mendapatkan asuransi Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH).
"Untuk asuransinya yaitu sebesar biaya setoran jemaah ke pemerintah," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.