Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iring-iringan Pengantar Jenazah di Makassar Pukul Pengendara, Dilerai Anggota TNI yang Sedang Olahraga

Kompas.com - 13/05/2024, 22:32 WIB
Reza Rifaldi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com- Seakan tidak bisa berhenti, aksi anarkis iring-iringan pengantar jenazah kembali terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kali ini, iring-iringan pengantar jenazah terlibat keributan dengan pengendara lain saat melintas di bilangan Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sulsel, pada Senin (13/5/2024).

Aksi anarkis itu pun sempat terekam kamera amatir warga dan tersebar di media sosial. Dalam video itu, terlihat sejumlah kendaraan roda dua berhenti di tengah jalan saat arus lalu lintas padat. Beberapa orang juga terdengar berteriak.

Baca juga: Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Iring-iringan pengantar jenazah itu tampak mengejar seorang pengendara motor yang diduga enggan membuka jalan saat mereka konvoi.

Beruntung keributan itu tidak berlangsung lama lantaran ada beberapa pria yang disebut anggota TNI sedang berolahraga dan melerai keributan itu.

Beberapa anggota TNI yang terlihat menggunakan pakaian olahraga mencoba menghalau massa yang terus mendatangi seorang pengendara motor.

"Terjadi pemukulan pengguna jalan oleh pengantar jenazah di depan pintu 2 Unhas, untung ada kelompok TNI yang sedang jogging langsung melerai," tulis unggahan akun media sosial instagram @makassar_iinfo tersebut.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Tamalanrea Kompol Muhammad Yusuf membenarkan perihal keributan tersebut. Saat mengetahui adanya keributan itu, pihaknya langsung menuju ke lokasi.

Namun setibanya disana, iring-iringan pengantar jenazah sudah meninggalkan lokasi. Begitu pun pengendara yang menjadi korban pengeroyokan.

"Saya sudah di lokasi (tadi) tapi sudah tidak ada keributan. Sudah aman," kata Yusuf kepada awak media dikonfirmasi, Senin malam.

Yusuf pun mengimbau agar pengendara yang merasa menjadi korban agar segera membuat laporan polisi untuk bisa dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya bakal melakukan razia knalpot brong sebelum rombongan pengantar jenazah berangkat dari rumah duka.

Diketahui, aksi anarkis iring-iringan pengantar jenazah bukan kali pertama terjadi di Kota Makassar. Belum lama ini, pengantar jenazah terlibat bentrok dengan warga di kawasan Fly Over, Jalan A P Pettarani, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, pada Selasa (23/4/2024) siang.

Dari video yang beredar di media sosial, terlihat puluhan orang yang menggunakan kendaraan roda dua berkerumun di tengah kawasan Fly Over sambil menggeber-geber kendaraannya.

Mereka berteriak dan saling kejar hingga membuat panik warga sekitar. Mereka juga membawa tongkat kayu yang dipasangi kain berwarna putih.

Baca juga: Aksi Anarkistis Pengantar Jenazah di Makassar, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Halaman:


Terkini Lainnya

Kasus Perundungan Siswa Difabel di Makassar, Polisi Panggil Orangtua Pelaku Besok

Kasus Perundungan Siswa Difabel di Makassar, Polisi Panggil Orangtua Pelaku Besok

Makassar
Bandara Sultan Hasanuddin Tunda Operasional Terminal Baru

Bandara Sultan Hasanuddin Tunda Operasional Terminal Baru

Makassar
Dua Wisatawan Asal Jawa Timur Tenggelam di Pantai Taipa Konawe Utara, Satu Meninggal dan Satunya Masih Pencarian

Dua Wisatawan Asal Jawa Timur Tenggelam di Pantai Taipa Konawe Utara, Satu Meninggal dan Satunya Masih Pencarian

Makassar
Cerita Novitasari, 2 Kali Melahirkan Harus Ditandu Melewati Jalan Rusak Menuju Klinik

Cerita Novitasari, 2 Kali Melahirkan Harus Ditandu Melewati Jalan Rusak Menuju Klinik

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Ajakan Idul Adha di Rumah Orangtua Ditolak, Pria di Sulsel Tikam Istri hingga Kritis

Ajakan Idul Adha di Rumah Orangtua Ditolak, Pria di Sulsel Tikam Istri hingga Kritis

Makassar
Usai Tukar Kupon Kurban, Wanita di Makassar Tewas Tersengat Listrik

Usai Tukar Kupon Kurban, Wanita di Makassar Tewas Tersengat Listrik

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Saat Sapi Kurban di Makassar Jatuh ke Sumur, 18 Petugas Damkar Diterjunkan untuk Evakuasi

Saat Sapi Kurban di Makassar Jatuh ke Sumur, 18 Petugas Damkar Diterjunkan untuk Evakuasi

Makassar
Lapangan Karebosi Jadi Lokasi Shalat Id di Kota Makassar, Ini Titik Parkirnya

Lapangan Karebosi Jadi Lokasi Shalat Id di Kota Makassar, Ini Titik Parkirnya

Makassar
Pesona Salukang Kallang, Goa Terpanjang di Indonesia

Pesona Salukang Kallang, Goa Terpanjang di Indonesia

Makassar
Kisah Pilu Kakek di Makassar Gendong Jenazah Cucunya Pakai Ojol Sejauh 53 Km

Kisah Pilu Kakek di Makassar Gendong Jenazah Cucunya Pakai Ojol Sejauh 53 Km

Makassar
Video Viral Jenazah Bayi di Makassar Diantar Ojol Sejauh 53 Km, RSUP Tadjuddin Chalid: Kami Mohon Maaf

Video Viral Jenazah Bayi di Makassar Diantar Ojol Sejauh 53 Km, RSUP Tadjuddin Chalid: Kami Mohon Maaf

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Disdik Cari Penyebar Video Perundungan Siswa SMP di Makassar

Disdik Cari Penyebar Video Perundungan Siswa SMP di Makassar

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com