Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pria yang Bakar Rumah Mertuanya di Makassar

Kompas.com - 30/04/2024, 06:00 WIB
Darsil Yahya M.,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Jajaran kepolisian setempat berhasil menangkap Syaiful alis Ipul (26) pria yang nekat membakar rumah mertuanya sendiri yang terletak di Jalan Satanganga Lorong 131, Nomor 10, Kelurahan Bontoala Parang, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kapolsek Bontoala, Kompol Muhammad Idris, mengatakan, pelaku diamankan oleh Unit Resmob Polsek Bontoala setelah pihaknya melakukan upaya preventif terhadap keluarga pelaku dan sepakat untuk beretemu bawah flyover pada Minggu (28/4/2024) sore. 

"Alhamdulilah, keluarga korban siap menghadirkan pelaku. Kemudian kami dari unit lapangan, melakukan penjemputan sesuai dengan kesepakatan," kata Idris kepada awak media di Mapolsek Bontoala, Senin (29/4/2024).

Baca juga: Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, 2 Pria Pemasok Senpi Dibekuk

Adapun motif pelaku nekat membakar rumah mertuanya, kata Idris, karena ingin balas dendam lantaran pelaku sakit hati dengan keluarga istrinya karena dianggap dihalang-halangi bertemu dengan sang istri.

"Saat itu pelaku dan istrinya dalam suasana bertengkar atau cekcok. Namun sesampai di rumah itu, pelaku tidak menemukan istrinya dan membuatnya marah dan kecewa," katanya lagi.

Sehingga, pelaku menduga keluarga istrinya tidak memperbolehkan pelaku bertemu dengan istrinya.

"Ini persoalan antara keluarga, pertengkaran antara pelaku dengan keluarga istrinya," paparnya.

Baca juga: Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Pelaku mengaku sakit hati

Lalu, lanjut Idris, pelaku ingat semua perbuatan yang pernah dilakukan keluarga istrinya kepada dirinya. Kemudian pelaku menghubungi istri untuk bertemu, namun tidak mau dan dimatikan teleponnya. 

"Sehingga pelaku mengirimkan pesan kepada istrinya, cek saja CCTV apa yang akan saya lakukan," kata Idris menirukan perkataan pelaku.

Tak lama kemudian, pelaku mengambil jeriken dan membeli bensin di jalan Kandea seharga Rp 48.000.

"Setelah itu, pelaku kembali ke rumah korban, dan menyiram teras menggunakan bensin tadi. Kemudian menyalakan api. Setelah melihat api sudah menyala, pelaku bergegas meninggalkan tempat kejadian," tandasnya.

Baca juga: Penangkapan Buronan Kasus Pembakaran Rumah, Mobil Polisi Malah Dirusak Warga

Dia menambahkan, pelaku juga merupakan residivis tahun 2022 kasus jambret. 

"Pelaku dikenakan pasal 187 ayat 1 dan 2 KUHPidana dengan ancaman pidana hukuman paling lama 15 tahun penjara," tandasnya.

Sementara, Syaiful mengaku nekat membakar rumah mertuanya karena sakit hati lantaran merasa tidak dihargai sebagai seorang suami. Namun ia merasa menyesal melakukan perbuatan tersebut.

"Biasa depan anak diusir dengan tante-tantenya, harga diri kayak tidak dihargai sebagai suami," ucapnya.

Baca juga: Berdalih Tak Sadar, Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Minta Maaf

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Solar di Makassar Langka Sepekan Terakhir, Begini Penjelasan Pertamina

Solar di Makassar Langka Sepekan Terakhir, Begini Penjelasan Pertamina

Makassar
Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Makassar
Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com