8 Titik Longsor Timbun Akses Jalan di Enrekang Sulsel

ENREKANG, KOMPAS.com -- Sabtu (16/12/2023) malam, tim SAR gabungan Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, mendirikan posko bencana di sejumlah desa yang tertimpa longsor.

Untuk longsor di Kelurahan Lewaja, Kecamatan Enrekang, menuju Desa Pasang, Kecamatan Maiwa masih tertutup material longsor.

"Sejumlah titik longsor masih menutup ruas jalan menuju Kelurahan Lewaja, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang. Malam ini pembersihan dihentikan meninggu esok hari." Kata Kepala BPBD Enrekang, Sulawesi Selatan, Asril Bagenda, Sabtu malam (16/12/2023).

Baca juga: Operasi Pencarian 10 Korban Banjir dan Longsor di Humbahas Dihentikan

Sedikitnya 8 titik longsor masih menutup ruas jalan poros kelurahan Lewaja, Kabupaten Enrekang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Enrekang, rencananya Minggu ini akan mengerahkan alat berat di 8 titik longsor.

"Upaya pembersihan material longsor menutup akses jalan di Kelurahan Lewaja, sebagian sudah kami kerjakan. Hanya saja kemungkinan belum bisa dilalui kendaraan roda empat," ucap dia. 

Baca juga: Pamsimas Rusak akibat Longsor, Ratusan KK di Wonosobo Krisis Air

Sebagian titik longsor yang menimbulkan jalan poros Kelurahan Lewaja, Kabupaten Enrekang, masih tertutup. Sebagian permukiman masih sulit diakses tim SAR gabungan.

"Besok kita akan menurunkan satu alat berat milik BPBD Kabupaten Enrekang untuk membersihkan material, 8 titik longsor akan kami bersihkan bersama tim SAR gabungan," tutur Asril.

Belum diketahui berapa total keselurahan titik longsor yang melanda kabupaten Enrekang, khususnya di sekitar Desa Pasang, Kecamatan Maiwa, kemudian Kelurahan Lewaja, serta Desa Ranga, Kecamatan Enrekang.

"Data sementara, longsor terjadi di Kelurahan Lewaja 8 titik, Desa Ranga 3 titik, Kecamatan Enrekang dan di Desa Pasang, Kecamatan Maiwa, sekitar 3 titik. Namun masih banyak laporan warga yang terjadi longsor belum bisa ditembus," pungkasnya.