TANA TORAJA, KOMPAS.com – Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban bencana tanah longsor di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin (15/4/2024) petang.
Kasi Ops dan Siaga Basarnas Sulsel, Andi Sultan mengatakan korban ditemukan atas nama Gea (3) dalam kondisi meninggal dunia di dalam tumpukan material longsor.
Baca juga: Longsor di Tana Toraja Tewaskan 18 Warga, Bupati Sebut karena Dampak Pembukaan Lahan
“Korban ditemukan sekitar 20 meter dari lokasi, tim SAR gabungan langsung melakukan evakuasi ke RSUD Lakipadada,” kata Andi Sultan, saat dikonfirmasi, Senin (15/4/2024) petang.
Dia mengatakan, pencarian selanjutnya akan berfokus pada satu orang korban namun melihat situasi dan kondisi cuaca.
“Karena kondisi sudah mau masuk malam maka kami tetap melakukan pantauan, apalagi kami mendapat informasi terakhir yakni ibu dari korban yang ditemukan tadi kemungkinan tidak jauh dari lokasi tadi,” ucap Andi Sultan.
Hingga saat ini jumlah korban yang ditemukan sebanyak 19 orang. Sementara masih ada satu korban lainnya yang masih dalam pencarian.
“Jadi jumlah korban yang ditemukan semua dari 2 lokasi kejadian adalah 19 orang dalam kondisi meninggal dunia, yang dicari tinggal 1 orang,” ujar Andi Sultan.
“Longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4/2024) malam tersebut menelan korban sebanyak 20 orang 19 orang berhasil ditemukan, 1 orang hingga saat ini belum ditemukan,” tutur Andi Sultan.
Berikut identitas korban meninggal dunia akibat longsor di Tana Toraja:
1. Dala ( l 40 thn )
2. Marta bine' ( p 33 thn )
3. Putri ( p 5 thn )
4. Reno ( l 2 thn )
5. Wiris ( dado' ),( l 12 thn )
6. Marsel oda ( l 16 thn )