MAKASSAR,KOMPAS.com - Siswa Unit Pelaksana Teknis (UPT) Satuan Pendidikan Formal (SPF) SD Inpres Pampang 1 Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) tampak mengenakan baju adat empat etnis pada Kamis (9/11/2023).
Mereka mengenakan baju adat etnis Makassar, Bugis, Mandar, dan Toraja dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-416 Kota Makassar yang jatuh pada Kamis (9/11/2023).
Mulai dari murid kelas 1 hingga murid kelas 6 tampak mengenakan baju adat. Khusus murid perempuan mereka juga terlihat mengenakan riasan atau make up di wajahnya.
Baca juga: Ada Bendera dan Puisi untuk Palestina di Perayaan HUT Ke-416 Kota Makassar
Sementara murid laki-laki tampak mengenakan jas tutup dan songkok recca khas Bugis. Tak hanya siswa, guru UPT SPF SD Inpres Pampang 1 Makassar juga terlihat mengenakan baju adat.
Dalam acara tersebut, para siswa dan guru menggelar pawai di sekitar sekolahnya. Mereka pun terlihat sangat antusias berjalan berkeliling sambil memegang spanduk bertuliskan ucapan HUT ke-416 Kota Makassar.
Junir selaku orangtua siswa mengaku ikut bangga melihat anaknya mengenakan pakai adat di acara peringatan hari jadi yang ke-416 Kota Daeng.
"Senang sekali anak saya bisa ikut berpartisipasi, karena selain memperingati hari ulang tahun Kota Makassar, anak saya juga bisa secara langsung mengenal pakain adat yang ada di Sulsel khususnya Makassar," kata Junir kepada Kompas.com, Kamis.
Diamengeluarkan biaya sebesar Rp 200.000 untuk bertisipasi dalam kegiatan ini. Biaya itu untuk sewa baju dan biaya make up.
"Kalau lengkap baju adat sulawesi sewanya sekitar Rp 150.000, make up-nya dari Rp 50.000 sampai Rp 100.000, tergantung yang punya salon," ujarnya.
Kepala Sekolah UPT SPF SD Inpres Pampang 1 Makassar, Nasaruddin mengatakan kegiatan pawai tersebut untuk memeriahkan HUT ke-416 Kota Makassar.
"Sesuai arahan Pak Wali Kota dan Kepala Dinas (Pendidikan) bahwa kita harus merayakan dengan meriah hari ulang tahun kota kita, Kota Makassar," ujarnya.
Dia juga mengungkapkan acara ini juga sebagai perkenalan kepada anak muridnya untuk mengenal dan mencintai pakaian adat daerahnya.
"Gurunya pakai baju adat Kajang, ada Toraha dan Bugis, empat etnis. Kami juga tadi tidak paksaan untuk semua siswa pakai baju adat, bagi yang mampu silakan. Yang tidak mampu sewa bisa pakai baju muslim. Dan alhamdulillah orangtua murid antusias dan tetap berpartisipasi," ungkapnya.
Selain pawai, pihaknya juga orangtua siswa juga membawa kue tradisonal Makassar untuk makan bersama dalam rangka HUT ke-416 Kota Makassar.
Pada momen itu, dia juga menyampaikan kepada orangtua siswa agar bisa berdonasi untuk membatu rakyat Palestina yang digempur oleh tentara Israel.
"Jadi besok Jumat berkas kami minta bantuan ala kadarnya untuk orangtua siswa agar bisa membantu saudara-saudara kita yang ada di Palestina. Ini sesuai arahan Pak Wali Kota Makassar," tuturnya.
Untuk diketahui, Pemerintah Kota Makassar mengimbau masyarakat memakai baju adat Sulawesi Selatan pada 9 November 2023. Penggunaan baju adat sebagai salah satu bentuk partisipasi terhadap peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-416 Kota Makassar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.