Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno Merasa Terhomat jika Diusung Menjadi Cawapres Lagi

Kompas.com - 12/07/2023, 21:47 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Digadang-gadang menjadi Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyerahkan sepenuhnya ke pimpinan partai politik.

Dia mengaku akan merasa terhormat jika diusung lagi sebagai bacawapres. Seperti diketahui Sandiaga pernah menjadi cawapres pada pemilu 2019.

"Walaupun belum diberikan amanah, saya akan terhormat jika diberikan sekali lagi. Tapi keputusan tersebut ada di tangannya pimpinan partai politik, dan saya tidak mau melampuai," kata dia saat mengunjungi wisata hutan Mangrove Lantebung, di Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Jadi Ketua Bappilu dan Bacawapres PPP, Sandiaga: Tentunya Berat

Sandiaga menilai politik harus disikapi dengan suka cita, riang gembira dan jangan sampai menjadi ajang yang memecah belah.

"Politik ini kita harus yakini adalah kontestasi politik yang akan bersaing bertanding juga bersanding. Kita akan berkompetisi tetapi berkolaborasi," katanya. 

Sandiaga mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan contoh soal kolaborasi meski sempat menjadi rival di pilpres

"Saya dulu rival beliau (Jokowi), tapi dengan dukungan warga Sulsel, kita bisa menghadirkan kontestasi yang sangat mungkin sejarah 2019 itu dan ditutup dengan Pak Jokowi mengajak Pak Prabowo dan saya untuk bergabung dalam pemerintahan," ungkapnya.

Siapapun yang akan dipilih sebagai presiden dan wakil presiden, dia tetap pada konsepnya bergotong-royong untuk Indonesia.

"Kalau kita bisa menyikapi itu bahwa kesempatan kita membangun Indonesia bersama-sama, maka apapun nanti penentuannya," tandasnya.

Jika diberikan kesempatan, Sandiaga akan memberikan sumbang saran fokus di bidang ekonomi menciptakan lapangan kerja.

"Jadi ini menjadi fokus kerja. Jangan mengembangkan isu-isu yang menimbulkan polarisasi. Tapi kita harus fokus menyelesaikan permasalahan ekonomi," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Iring-iringan Pengantar Jenazah di Makassar Pukul Pengendara, Dilerai Anggota TNI yang Sedang Olahraga

Iring-iringan Pengantar Jenazah di Makassar Pukul Pengendara, Dilerai Anggota TNI yang Sedang Olahraga

Makassar
Calon Jemaah Haji Embarkasi Makassar Diimbau Tak Beli Emas Berlebihan di Tanah Suci

Calon Jemaah Haji Embarkasi Makassar Diimbau Tak Beli Emas Berlebihan di Tanah Suci

Makassar
Saat 2 Petugas Non-Muslim Layani Calon Jemaah Haji Parepare

Saat 2 Petugas Non-Muslim Layani Calon Jemaah Haji Parepare

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Jalan Berlubang Telan Korban, Dinas PUTR Sulsel Lakukan Penambalan

Jalan Berlubang Telan Korban, Dinas PUTR Sulsel Lakukan Penambalan

Makassar
Viral, Video Pengantar Jemaah Haji di Makassar Dipalak, Harus Bayar Parkir Rp 30.000

Viral, Video Pengantar Jemaah Haji di Makassar Dipalak, Harus Bayar Parkir Rp 30.000

Makassar
Pendaftaran Paslon Perseorangan Bacalon Wali Kota Makassar Ditutup, Tidak Ada Peminat

Pendaftaran Paslon Perseorangan Bacalon Wali Kota Makassar Ditutup, Tidak Ada Peminat

Makassar
Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Makassar
Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Makassar
Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Makassar
Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Makassar
Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com