Salin Artikel

Wagub Sultra Dapat Tugas Perdana Berkoordinasi di Kemendagri Jakarta

KENDARI, KOMPAS.com - Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Hugua menjalankan tugas perdananya dengan melakukan koordinasi di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta pada Jumat (21/2/2025).

Saat ini, Hugua akan melaksanakan tugas-tugas sementara Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka yang tengah mengikuti Retreat di Lembah Tidar Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah.

Sekretaris daerah (Sekda) Asrun Lio mengatakan, usai Wagub menerima pendelegasian Gubernur Sultra, Wagub langsung menindaklanjuti dengan melakukan koordinasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.

Kemudian dilanjutkan dengan rapat koordinasi bersama jajaran Kantor Perhubung Sultra di Jakarta.

"Kemarin sejak pagi, bapak Wagub Sultra langsung melaksanakan tugas perdana di Kemendagri RI, terkait koordinasi tugas-tugas pemerintahan. Selanjutnya sekitar pukul 10.00 WIB berkantor di Kantor Penghubung Sultra di Jakarta," kata Sekda dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (22/2/2025).

Asrun menerangkan, Hugua berdinas di Jakarta hingga tanggal 26 Februari. Kemudian berangkat ke Magelang untuk mengikuti retreat kepala daerah hari terakhir.

"Wagub Sultra mendapatkan delegasi hingga tiba waktunya Wagub Sultra menuju Magelang pada tanggal 26 Februari untuk mengikuti agenda yang dimulai tanggal 27 Februari 2025," lanjutnya.

Masih kata Sekda Sultra, saat melaksanakan tugas perdana tersebut, Wagub Sultra juga memberikan sejumlah arahan kepada seluruh jajaran Kantor Penghubung di Jakarta, serta memberikan kesempatan kepada Plt Kepala Kantor Penghubung untuk menjelaskan tugas pokok masing-masing bagian yang ada.

"Dalam penyampaian Gubernur Sultra melalui Wagub Sultra saat rapat koordinasi di Kantor Penghubung di Jakarta bahwa kita tidak boleh lupa terhadap sejarah pembentukan Provinsi Sultra yang dibentuk dari pernak pernik berbagai suku bangsa yang ada di Bumi Anoa," katanya.

Gubernur melalui Wagub Sultra tak hentinya menyampaikan bahwa pasangan Andi Sumangerukka- Hugua hadir untuk memberi pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat Sultra.

"Setiap pemimpin ada masanya. Oleh sebab itu, inilah waktu yang tepat untuk ASR - Hugua memberikan pengabdian terbaik. Tentunya tak lepas dari tata kelola pemerintahan yang baik, sehingga ASR - Hugua menekankan pentingnya kekompakan dalam bekerja, agar tugas utama ASN sebagai pelayanan publik bisa terlaksana dengan baik pula," tutur Sekda menyampaikan pesan Gubernur Sultra melalui Wagub Sultra saat rapat koordinasi di Kantor Penghubung di Jakarta.

Gubernur dan wakil gubernur Sultra yang baru dilantik akan kembali ke Kendari usai mengikuti Retreat pada tanggal 1 Maret 2025.

Usai dilantik pada Kamis (20/2/2025), Gubernur Sultra Andi Sumangerukka didampingi Wagub Hugua dan Sekda Sultra langsung mengelar rapat kordinasi dengan seluruh jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setempat melalui zoom meeting. 

https://makassar.kompas.com/read/2025/02/22/182924178/wagub-sultra-dapat-tugas-perdana-berkoordinasi-di-kemendagri-jakarta

Terkini Lainnya

Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Regional
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
Regional
 Jember Borong 5 Penghargaan dalam Sepekan
Jember Borong 5 Penghargaan dalam Sepekan
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com