Salin Artikel

Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat "Laundry", Awalnya Dikira Janin

Ari-ari bayi itu ditemukan dalam kantong kresek warna hitam tercampur dengan baju di sebuah tempat jasa laundry. Penjaga laundry pun langsung menghubungi polisi.

Warga juga tampak memenuhi tempat laundry tersebut. Untuk pengamanan, polisi juga telah memasang garis pembatas agar warga tidak masuk ke lokasi.

Kanit Reskrim Polsek Panakkukang Iptu Sangkala mengatakan, warga heboh lantaran ari-ari itu dikira merupakan sosok janin bayi yang sengaja dibuang.

"Jadi awalnya ada orang yang menitipkan pakaian dan ternyata didalamnya ada bungkusan yang awalnya diduga janin. Tetapi setelah kita periksa dengan melibatkan tim Inafis dan Dokpol Biddokkes Polda Sulsel ternyata itu isinya ari-ari (bayi)," ungkap Sangkala kepada wartawan di lokasi.

Saat ini ari-ari bayi itu pun sudah dibawa ke rumah sakit (RS) Bhayangkara Makassar untuk diperiksa lebih lanjut. Polisi juga masih mencari, siapa orang yang nekat membuang ari-ari bayi tersebut.

Sementara, salah satu warga yakni Rahma mengungkap bahwa ari-ari ini ditemukan setelah penjaga laundri mencium aroma kurang sedap dari tumpukan pakaian kotor.

"Kayaknya sudah lama, karena nanti keluar bau busuk baru ketahuan. Rata-rata di sini mahasiswa yang laundri pakaian," kata Rahma.

Rahma juga mengaku tidak mengetahui siapa orang yang nekat menyimpan ari-ari bayi dalam tumpukan pakaian kotor. Bungkusan pakaian kotor itu juga diberi nama samaran.

"Kan biasa orang kalau laundri dia bungkus baru na bawa mi ke sini. Natulis namanya, entah nama aslinya atau bukan," tutupnya.

https://makassar.kompas.com/read/2024/03/27/225549478/ari-ari-bayi-ditemukan-tercampur-pakaian-kotor-di-tempat-laundry-awalnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke