Salin Artikel

KPU Luwu Mulai Distribusikan Logistik Pemilu ke Wilayah Tersulit dan Terjauh

Ketua KPU Luwu, Abdullah Sappe Ampin Maja mengatakan, untuk penyaluran perdana disalurkan ke daerah terpencil yang ada di Luwu.

"Hari ini kami mulai salurkan logistik kelengkapan pemungutan suara. Untuk penyaluran perdana ada 10 kecamatan dulu, semoga berjalan lancar,” kata Abdullah Sappe, Minggu (11/2/2014).

"10 kecamatan tersebut antara lain, Kecamatan Latimojong, Basse Sangtempe, Basse Sangtempe Utara, Walenrang, Walenrang Barat, Walenrang Utara, Walenrang Timur, Lamasi, Lamasi Timur, Bajo Barat," tambah Sappe.

Lanjut Sappe, proses distribusi terlebih dahulu ke gudang-gudang kecamatan. Kemudian akan diterima di kecamatan tersebut.

"Selanjutnya logistik akan disdistribusi ke masing-masing TPS di dalam desa, yang pasti jika dalam proses distribusi ada kendala kami akan kami selesaikan dengan baik," ucap Sappe.

Menurut Sappe jumlah TPS di Luwu berjumlah 1.141 di 22 Kecamtan, sebagian harus melewati area yang bermedan sulit

"Ada 220 desa seluruhnya. Dan dari 22 kecamatan tadi, ada 10 kecamatan yang berada di area cukup sulit medannya dan juga jauh dari ibu kota kabupaten," ujar Sappe.

"Ada beberapa kecamatan yang sulit tersebut terpaksa harus melewati Kota Palopo kemudian masuk lagi di wilayah Luwu seperti Kecamtan Bastem dan Bastem Utara dan Kecamtan Latimojong sebagian karena di Kecamatan Latimojong terdapat longsor yang tidak bisa dilalui," ujarnya Lagi.

"Pendistribusian logistik Pemilu bukan pelimpahan logistik. Jadi pendistribusian hari ini bukan serta merta kita limpahkan kewenangannya kemudian untuk hanya sekadar menjadi tanggung jawab rekan-rekan yang ada di kecamatan tapi tanggung jawab bersama. Sehingga kita tidak merasa bekerja dengan sendiri, tetapi bahu membahu kerja sama sampai tingkat ke TPS," tutur Arisandi.

https://makassar.kompas.com/read/2024/02/11/131734878/kpu-luwu-mulai-distribusikan-logistik-pemilu-ke-wilayah-tersulit-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke