Salin Artikel

Nelayan Parepare yang Viral Saat Curhat ke Anies Tanggapi Pernyataan Prabowo

PAREPARE, KOMPAS.com - Sappe, nelayan yang juga caleg partai PKS Kota Parepare, Sulawesi Selatan, menanggapi pernyataan capres 02 Prabowo bahwa dirinya menyamar menjadi nelayan.

Untuk membuktikannya, Sappe menunjukkan sejumlah dokumen bahwa dirinya seorang nelayan.

"Pernyataan pak Prabowo Capres 02 soal saya menyamar sebagai nelayan saat saya curhat ke Anies Baswedan capres 01, itu tidak benar. Saya adalah nelayan tulen. Hanya saja saya juga seorang caleg," tegas Sappe, Jumat (09/02/2024).

Sebelumnya diberitakan, calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto menyinggung kejadian seorang calon anggota legislatif (caleg) menyamar menjadi seorang warga biasa berprofesi nelayan yang menolak program makan gratis.

Prabowo menyinggung hal itu dalam orasinya saat kampanye di Stadion GBLA, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (8/2/2024).

"Ada yang nyamar sebagai nelayan. Berani-beraninya loh itu. Nyamar sebagai nelayan, nyamar sebagai petani, dan mengatakan kami tidak perlu makan siang gratis," kata Prabowo di hadapan ribuan massa pendukungnya.

Menurut Prabowo, caleg itu lebih cocok menjadi pemain sinetron.

Terkait hal itu, Sappe menunjukkan sejumlah bukti bahwa dirinya seorang nelayan.

Dia menunjukkan KTP-nya, di mana tertera dalam kolom pekerjaan sebagai nelayan.

Selain itu, Sappe juga memperlihatkan akta notaris kelompok nelayan Kessi Pute. Dalan kelompok nelayan itu, Sappe adalah ketua kelompok nelayan Kessi Pute.

"Lihat saja KTP saya, pekerjaannya nelayan perikanan. Bukti lebih akurat lagi, saya menunjukkan akta notaris kelompok nelayan Kessi Pute, saya jadi ketua kelompoknya," ungkap Sappe sambil menunjukkan KTP dan akta notaris kelompok nelayan Kessi Pute.

Sappe mengaku, dirinya maju sebagai caleg melalui partai PKS Kota Parepare, Sulawesi Selatan untuk membela hak para nelayan yang selama ini tidak diperhatikan oleh pemerintah.

"Saya maju sebagai Caleg bertujuan untuk menyuarakan aspirasi nelayan bila nanti saya duduk di DPRD Kota Parepare," kata dia.

Ia pun menjelaskan soal perkataan dirinya ke Anies soal nelayan tidak membutuhkan susu dan makanan gratis yang membuat Prabowo tersinggung.

Menurutnya, susu dan makanan gratis akan membuat rakyat jadi malas.

"Jika susu dan makanan gratis dijalankan, diyakini akan menjadikan masyarakat Indonesia jadi malas. Jika kesetaraan pendidikan dan lapangan kerja ditingkatkan itu akan membuat masyarakat bisa membeli susu dan makanan sendiri, tidak mesti menunggu bantuan dari pemerintah," pungkasnya. 

https://makassar.kompas.com/read/2024/02/09/175607478/nelayan-parepare-yang-viral-saat-curhat-ke-anies-tanggapi-pernyataan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke