Salin Artikel

Ganjar Curhat Relawan dan Timnya Dapat Intimidasi: Lawan

MAKASSAR, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo meminta kepada relawan dan simpatisannya yang hadir dalam kampanye akbar di Makassar agar terus berjuang untuk memenangkan kontestasi pilres pada 14 Februari mendatang.

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga sempat curhat soal adanya laporan intimidasi terhadap para relawan dan tim pemenangan dari kubu lain.

"Waktu kita tinggal sedikit. Apakah bapak-ibu masih punya energi untuk memenangkan Ganjar -Mahfud?," ucap Gajar saat orasi di UpperHills Convention Hall Jl. Metro Tanjung Bunga Kecamatan Mariso, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) Selasa (30/1/2024).

"Masih" teriak para relawan yang hadir.

"Apakah bapak ibu masih siap untuk berkeringat?" tanya Ganjar lagi.

"Siap" timpal para relawan.

Ganjar kemudian menanyakan apakah para relawan dan simpatisan yang hadir merasa takut dan mendapatkan intimidasi saat mendukung pasangan nomor urut 03.

"Apakah bapak-ibu mengalami ketakutan-ketakutan? Apakah ada penindasan-penindasan?. Apakah kita siap melawan dengan benar?," kata Ganjar.

Sebab Ganjar mengaku, telah mendapatkan banyak laporan intimidasi terhadap para relawan dan tim pemenangannya agar timnya tidak leluasa melakukan kampanye untuk paslon 03.

"Maka saya ingin sampaikan sudah banyak yang melapor kepada saya tidak boleh gerak, apalagi kepala daerah. Kamu tidak perlu gerak terlalu kuat untuk 03. Maka saya sampaikan, lawan," ucapnya.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini meminta kepada para simpatisan dan relawannya agar melawan dengan cara konstitusional jika mendapatkan intimidasi oknum-oknum tertentu.

"Maka cara melawan kita adalah cara melawan yang konstitusional. Kita laporkan kalau ada penindasan, laporkan kalau ada yang menakut-nakuti dan Tim Ganjar-Mahfud sudah menyiapkan lawyer-lawyer yang hebat dan saya tidak pernah berhenti untuk itu," tegasnya.

Sehingga Ganjar berharap, tak ada lagi intimidasi yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab terhadap relawan dan simpatisannya.

Kata dia, biarkan demokrasi berjalan dengan baik, biarkan panggung politik ini di isi dengan kecerdasan dan ide-idenya, biarkan masyarakat menentukan pilihan dan biarkan mereka melihat referensinya dengan benar.

"Maka masyarakat akan bisa melihat, apa idenya, apa gagasanya, bagaimana caranya mereka merealisasikan itu dengan cara apa, tontonlah debat-debat capres-cawapres," tandas dia.

https://makassar.kompas.com/read/2024/01/30/151723278/ganjar-curhat-relawan-dan-timnya-dapat-intimidasi-lawan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke