Salin Artikel

Dua Pria di Makassar Diserang 6 Orang Mabuk, akibat Sering Geber Motor

Peristiwa pengeroyokan yang dialami YN dan NM itu terjadi di depan indekosnya di Jalan Tidung VIII Setapak Setapak 6, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulsel, pada Selasa (23/1/2024).

Aksi pengeroyokan pun juga terekam kamera pengawas atau CCTV dan sudah tersebar di berbagai media sosial dan grup WhatsApp.

Dalam video berdurasi 31 detik itu, tampak ada sekitar enam orang pelaku tengah memukuli seorang pemuda tanpa ampun. 

Pemuda nahas itu sempat berusaha kabur, namun kembali ditangkap hingga diseret dan kemudian dihujani kembali dengan bogem mentah.

Pemuda itu dipukuli hingga sempat terpental ke tanah. 

Sebelum menganiaya pelaku konsumsi minuman keras

Kanit Reskrim Polsek Rappocini Iptu Hartawan membenarkan perihal video aksi pengeroyokan tersebut.

Menurutnya, kedua korban kini telah melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib.

"Iya sudah melapor korbannya. Korban pertama luka pada bagian bibir, dan korban kedua mengalami luka akibat benda tumpul, mungkin balok," ujarnya kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, Jumat (26/1/2024). 

Hartawan menjelaskan, untuk saat ini pihaknya sudah mengamankan satu orang yang diduga terlibat dalam pengeroyokan tersebut.

Pelaku yang diamankan yakni berinisial IH (26) yang berprofesi sebagai ojek online (Ojol). 

"Sebelum mendatangi rumah kos korban dan melakukan penganiayaan secara bersama sama, pelaku ini diduga sudah mengkonsumsi minuman keras, sehingga pada saat melakukan aksinya dalam kondisi mabuk," kata dia.

Dendam sering digeber suara knalpot

Dari informasi, selain menganiaya kedua korban, para pelaku juga sempat merusak beberapa fasilitas indekos dan kendaraan roda dua milik korban. 

Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, aksi pengeroyokan itu dipicu ketersinggungan.

Di mana para pelaku dendam akibat sering digeber suara knalpot bising oleh korban. 

"Untuk motifnya ketersinggungan akibat korban yang melintas di depan para pelaku dan merasa motor korban di gas-gas (geber) di depan pelaku dan itu terjadi sudah seminggu lamanya, tapi baru pas itu para pelaku melampiaskan amarahnya," tandasnya.

Sementara, salah satu pelaku berinisial IH mengungkapkan bahwa, aksi geber motor yang dilakukan kedua korban sudah sering dilakukannya sehingga membuat resah. 

"Dia sering kalau keluar, dia gas-gas (geber) pernah pas saya lagi duduk dengan teman saya, dia lewat langsung balap, itu sudah empat kali pulang balik gas-gas (geber)," ucapnya. 

Untuk saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang kini telah diketahui identitasnya. 

https://makassar.kompas.com/read/2024/01/26/150850478/dua-pria-di-makassar-diserang-6-orang-mabuk-akibat-sering-geber-motor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke