Salin Artikel

Perusahaan Milik Mentan Amran Berminat Akuisisi Saham PSM Makassar

Pertama adalah perusahaan milik Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, PT Tiran Group.

Kedua adalah perusahaan milik pengusaha asal Batulicin, Kalimantan Selatan, Haji Andi Syamsuddin Arsyad atau kerap disapa Haji Isam bernama PT Jhonlin Group.

Seperti diketahui, tim yang berjuluk Juku Eja itu sedang mengalami masalah finansial.

Terkait kabar PT Tiran ingin mengakuisisi PT PSM, putra Mentan Andi Amran Sulaiman yakni Andi Amar Ma'ruf Sulaiman membenarkan isu tersebut. 

"(Iya) betul," kata Andi Amar Ma'ruf Sulaiman saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (4/1/2024) malam.

Dia mengatakan, PSM Makassar merupakan tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) sehingga sangat disayangkan jika PSM saat ini diterpa isu finansial.

Padahal, pada musim lalu PSM Makassar menjadi Juara Liga 1.

"PSM Makassar satu-satunya tim potensial dari Indonesia timur, dan satu-satunya tim kebanggaan masyarakat Sulsel yang berlaga di kancah sepak bola nasional," ujarnya.

Dia mengaku siap mengambil alih jika Direktur Utama PT PSM Makassar, Sadikin Aksa, melepas sahamnya. 

Oleh karenanya, ia tak mempermasalahkan jika nantinya PSM Makassar diakuisisi.

"Kita masyarakat Sulsel ingin melihat PSM Makassar bisa berlaga tanpa beban di lapangan. Kemenangan PSM adalah kemenangan rakyat Sulsel," tandasnya.

Bukan hanya soal isu akuisisi, jawara Liga 1 musim 2023 ini juga diduga terlilit utang sebesar Rp 5 miliar kepada Sekretaris Munafri Arifuddin, Seshie Erisoya.

Bahkan, Seshie Erisoya telah melayangkan surat ultimatum terakhir nomor 10/T.A/B/XII/2023, tertanggal 20 Desember 2023.

Melalui penasihat hukumnya, Muhammad Faisal, meminta agar PSM Makassar untuk segera melunasi utang tersebut.

Apabila tidak dilunasi maka PSM Makassar akan digugat. Termasuk membawa kasus ini ke ranah federasi tertinggi sepak bola dunia, FIFA.

Tak ayal kabar itu pun ramai dalam perbincangan pendukung PSM Makassar. Kabar mengenai harga akuisisi kepemilikan PSM pun telah beredar luas, mencapai angka Rp 605 miliar.

Namun, hal itu dibantah oleh Direktur Utama PT PSM Makassar, Sadikin Aksa. Meski begitu, ia mengaku keuangan PT PSM saat ini dalam kondisi kurang baik.

Hal itu terbukti dengan adanya penunggakan gaji pemain dan staf. Sadikin mengaku akan sangat senang jika memang ada yang ingin membantunya dalam mengelola tim PSM Makassar.

“Kalau memang mau membantu alhamdulillah. Berita akuisisi itu memang membesar kemarin,” kata Sadikin Aksa kepada awak media beberapa waktu lalu.

https://makassar.kompas.com/read/2024/01/05/051400878/perusahaan-milik-mentan-amran-berminat-akuisisi-saham-psm-makassar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke