Salin Artikel

Beredar Video PJ Bupati Bone Diduga Kumpulkan Kades Kampanyekan Anaknya di Pemilihan Calon Legislatif

BONE, KOMPAS.com - Sebuah video berdurasi 49 detik memperlihatkan PJ Bupati Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan mengumpulkan sejumlah kepada desa di sebuah ruangan dan diduga meminta memenangkan anaknya yang menjadi calon legislatif Provinsi Sulawesi Selatan.

Video ini menjadi viral dan memaksa pihak badan pengawas pemilu setempat melakukan tindakan. 

Dalam video yang diduga digelar di salah satu ruangan kantor Pemerintah Kabupaten Bone ini tampak PJ Bupati Bone Andi Islamuddin didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bone Andi Gunadil Ukra mengarahkan dan meminta agar seluruh kepala desa di Kabupaten Bone untuk memenangkan anaknya yang saat ini maju sebagai calon legislatif provinsi Sulawesi Selatan dapil 7 Kabupaten Bone.

"Kalau seluruh teman teman kepada desa bersepakat maka saya sangat yakin bahwa bukan hanya sekedar mampu mendudukkan anak saya anggota DPRD Propinsi tetapi mampu  juga memperoleh suara terbanyak dari seluruh kandidat, kan seperti itu," kata PJ Bupati Bone Andi Islamuddin dalam video yang kini viral.

Andi Islamuddin yang dikonfirmasi oleh Kompas.com terkait dengan video viral ini belum memberikan jawaban.

Sementara pihak Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bone berjanji akan segera mengambil tindakan terkait dengan video viral ini.

"Kami segera melakukan penelusuran untuk memastikan kebenaran informasi ini" kata Ketua Bawaslu Kabupaten Bone Alwi, melalui pesan singkat kepada Kompas.com.

Informasi yang dihimpun Kompas.com bahwa anak PJ bupati Bone maju menjadi calon legislatif DPRD Sulawesi Selatan melalui salah satu partai dengan daerah pemilihan (Dapil) 7 Kabupaten Bone.

https://makassar.kompas.com/read/2023/12/29/173751678/beredar-video-pj-bupati-bone-diduga-kumpulkan-kades-kampanyekan-anaknya-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke