ASN di Pinrang Tewas Setelah Truk Pengangkut Sampah yang Dibawa Tertimpa Gerbang Kantor

Abdul Latif merupakan ASN di Perkim LH Pinrang bekerja sebagai sopir mobil pengangkut sampah.

Saat kejadian, bagian kepala dan leher belakang Abdul Latif tertindih bangunan pintu gerbang. Warga pun berusaha mengevakausi Latif yang berada di dalam mobil.

Salah satu rekan korban, Muhammad Yusuf mengatakan bahwa Latif datang ke kantor sekitar pukul 5.30 Wita.

Lalu Latif pun mengendarai truk pengangkut sampah (dump truk) dan berencana mengantre solar di Pertamina.

Namun saat keluar dari kantor, bak truk belum turun dan masih dalam posisi mendongak.

"Bak mobil atau tongkangnya inilah yang menghantam gerbang kantor dan roboh," kata Yusuf saat ditemui di TKP.

Gerbang kantor yang roboh itu menimpa bagian depan truk yang di bawahnya ada Latif.

"Beliau terjepit di dalam mobil. Karena gerbang yang menimpa Pak Latif ini beton jadi agak susah saat dievakuasi," katanya.

Yusuf yang melihat itu langsung berteriak meminta tolong kepada orang sekitar. Tak lama beberapa orang datang untuk memotong besi tiang dan mengangkat palang pintu gerbang yang roboh.

Bangunan yang roboh dengan berat kurang lebih 1 ton itu diangkat menggunakan katrol.

"Setelah dihancurkan dengan palu dan dipotong dengan gerinda serta diangkut menggunakan katrol, korban baru dikeluarkan dari dalam mobil dengan mencungkil pintu mobil," ungkapnya.

Proses evakuasi berlangsung lama, sekitar satu jam.

"Sekitaran pukul 07.10 Wita, Pak Latif yang ada di dalam mobil truk berhasil dievakuasi. Namun, dalam kondisi meninggal dunia di tempat. Diduga leher dan tulang belakang pak Latif patah," tuturnya.

Yusuf mengatakan, almarhum dibawa ke rumah duka pada pukul 07.15 Wita menggunakan ambulans.

"Langsung dibawa ke rumah duka, karena sudah dalam keadaan meninggal," kata dia.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul BREAKING NEWS: ASN Dinas Perkim LH Pinrang Tewas Tertimpa Gerbang Kantor