Viral, 3 Buruh Ekspedisi Tertimpa Kaca saat Bongkar Muat di Pelabuhan Makassar

MAKASSAR, KOMPAS.com - Video buruh ekspedisi tertimpa kaca saat sedang melakukan bongkar muat di area Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) viral di media sosial.

Insiden itu terjadi di area Depo Kontainer Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar pada Kamis (30/11/2023) sekitar Pukul 09.30 Wita.

Wakapolres Pelabuhan Makassar, Kompol Sugeng Suprijanto membenarkan perihal insiden tersebut. Dia menyebut korbannya ada tiga orang.

"Korban tiga orang namun sudah membaik, beberapa mengalami luka robek akibat terkena serpihan kaca. Luka robek ada di kaki ada di tangan karena dari seripihan kaca yang pecah," kata Sugeng saat ditemui di Mapolres Pelabuhan Makassar, Kamis.

Sugeng menceritakan, saat ketiga korban sedang melakukan bongkar muat di dalam kontainer tiba-tiba kaca yang dipegang seorang korban terlepas sehingga menimpa ketiga korban.

"Ada insiden kecil yaitu teknisnya pada saat dia memegang kaca itu mungkin terlepas sehingga tidak bisa menahan beban kaca yang ada sehingga goyang dan menimpa rekan kerjanya," ucapnya.

Mantan Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar itu mengatakan, ketiga korban merupkan pekerja atau buruh dari barang ekspedisi.

"Jenisnya kaca cermin kurang lebih 40 lembar yang berada dalam kontainer, jadi unsur kesengajaannya tidak ada karena mereka hanya bongkar muat biasa dan mau dipindahkan dari dalam kontainer ke mobil angkutan," ujarnya.

Usai kejadian, kata Sugeng, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang melihat insiden itu di tempat kejadian perkara (TKP). kemudian mengamanakan barang bukti dan TKP-nya.

Sementara, seluruh korban telah berada di rumah sakit (RS) terdekat untuk mendapatkan perawatan. Dua korban dirawat di RS Jala Ammari TNI Angkatan Laut dan satu korban di RS Pelamonia Makassar.

"Semua korban sudah di bawa ke RS dan beberapa sudah membaik dan yang lain masih dalam perawatan, tidak yang meninggal dunia," tandasnya.

Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Kawasan Soekarno Hatta (Soeta), Ipda Anang T Purnomo, mengungkapkan kecelakaan kerja.

Pasca kejadian, Anang mengaku akan memanggil pihak ekspedisi dan pemilik barang untuk dimintai keterangan.

"Untuk korbannya inisial U, A dan L. Dirawat di ke RS Jala Ammari (TNI AL) dan Pelamonia satu orang," tutur Anang.

Dari video yang beredar, tampak satu korban yang terkena serpihan kaca tergeletak dengan bersimbah darah di sekujur tubuhnya. Dia tampak sudah lemas dan dievakuasi oleh sejumlah rekannya keluar dari kontainer.

Terlihat juga satu unit mobil ambulans bersiap mengevakuasi korban ke RS terdekat. Sementara 1 korban lainnya duduk di samping ambulans dengan tangan penuh darah.