Jalan Gembira Anies-Cak Imin di Makassar, Diklaim Dihadiri 1 Juta Orang dan Singgung soal Perubahan

Acara bertajuk 'Gerak Jalan Gembira' digelar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar. 

Dilansir dari Tribun-Timur.com, massa memadati Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Kartini, Jalan Chairul Anwar, Jalan Amanagappa hingga Jalan Ince Nurdin, Kota Makassar.

Selain itu kepadatan massa juga tampak di Parkiran Pelamonia dan area Monumen Mandala.

Mantan Gubernur DKI Jakarta utu tiba di lokasi sekitar pukul 07:19 Wita. Anies sempat menjadi pusat perhatian karena baju yang dikenakannya. 

Pasalnya baju yang dipakai Anies hampir mirip dengan jersey PSM Makassar. Sebab, di lengan baju tersebut terdapat garis yang mengelilingi lengan berwarna emas.

Ditambah dengan warna merah marun yang sekilas terlihat mirip dengan jersey PSM Makassar di musim lalu. Letak perbedaannya hanya pada banyak banyaknya lingkaran garis baju.

Dalam hal ini, lengan jersey baju PSM hanya ada 1 lingkaran. Sedangkan Anies memiliki 2 lingkaran yang mengelilingi lengannya. Lalu di depan baju Anies itu bertuliskan "Ewako".

"Ewako! Selamat pagi Makassar," teriak Anies kepada masyarakat yang hadir.

Sontak saja, teriakan Anies tersebut langsung direspon oleh seluruh masyarakat.

"Ewako, ewako, ewako," teriak dari para massa yang hadir.

Ada satu juta orang 

Ketua Panitia Jalan Gembira, Tamsil Linrung mengatakan, peserta Jalan Gembira berasal dari masyarakat umum, kader partai politik maupun relawan. 

“Kalkulasi sangat jelas, Nasdem, PKB, PKS dan relawan totalnya lebih dari satu juta. Dan hari ini terlihat jelas di lapangan,” kata Tamsil Linrung, Minggu (24/9/2023). 

Dia pun menyampaikan terima kasih ke warga Sulsel yang hadir dalam acara Jalan Gembira tersebut. Hal ini membuat acara jalan bersama Anies Cak Imin sukses. 

Tamsil menyebut tingginya antusiasme masyarakat itu bukan karena adanya hadiah tapi karena ingin adanya perubahan.

"Masyarkat Sulsel sangat cerdas, mereka datang bukan karna hadiah akan tetapi karna mayoritas dari mereka inginkan perubahan, saya optimis Anies-Muhaimin menang di Susel," kata Tamsil.

Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies, Muhammad Ramli Rahim mengaku lega karena acara berlangsung sukses. 

"Meskipun kupon tersalur lebih satu juta tapi kami tetap khawatir karena tekanan sempat kami rasakan. Tapi hari ini semuanya menghilangkan kekhawatiran itu, dan kita sukses mencatat sejarah baru, satu juta massa jalan gembira," tuturnya.

Dihadiri petinggi partai 

Pada kesempatan itu, tampak sejumlah petinggi partai Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP). Di antaranya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin), dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu. 

Bahkan momen Jalan Gembira itu juga bertepatan dengan Hari Ulang Tahun dari Cak Imin. Diketahui Cak Imin lahir pada tanggal 24 September 1966. 

Lalu dari Partai Nasdem hadir Wakil Ketua Umum Ahmad Ali. Adapula senator DPD RI sekaligus ketua panitia jalan gembira, Tamsil Linrung.

Tiga petinggi partai di Sulsel, masing-masing DPW PKS Amri Arsyid, PKB Sulsel Azhar Arsyad, Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu.

Wakil Ketua DPRD Sulsel Fraksi Nasdem Syaharuddin Alrif, Wakil Ketua DPRD Sulsel Fraksi PKS Muzayyin Arif.

Sampaikan soal perubahan dan diduga sindir Prabowo

Anies Baswedan tampa berorasi di hadapan masyarakat Sulsel yang hadir dalam acara Jalan Gembira. Dia menyinggung masalah pangan dan pelayanan kesehatan. 

"Harga pangan murah atau mahal? Mahal? Mau diteruskan?" tanya Anies.

"Mau berobat gampang atau sulit? Sulit? Murah atau mahal? Mahal? Mau diteruskan?" tanya pria berusia 54 tahun ini.

Warga dan simpatisan yang mendengar ini pun langsung berteriak serentak.

"Kami ingin perubahan, kami ingin perubahan," teriak para massa.

Anies juga diduga menyindir Bacapres Prabowo Subianto dengan mengatakan tak menampilkan sebuah atraksi pesawat. 

Diketahui pada Minggu (6/8/2023) lalu, saat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Makassar disuguhi penampilan atraksi dua pesawat tempur.

Dua pesawat tempur itu berjenis Sukhoi 27/30 dan berasal dari Skadron Udara 11 Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar.

"Yang berkumpul di sini, tidak perlu pakai pesawat yang melewati di atas kita. Tetapi kita bisa berkumpul, menunjukkan lebih banyak warga yang datang untuk mengirimkan pesan bagi seluruh Indonesia," kata Anies Baswedan.

Anies menyebut jutaan masyarakat Sulsel menginginkan perubahan untuk Indonesia yang lebih baik dan makmur.

"Kehadiran satu juta masyarakat Sulsel adalah fakta bahwa masyarakat Sulsel menginginkan perubahan," tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan Cak Imin. Dia mengatakan ingin mengubah nasib Indonesia di masa yang akan datang.

"Hari ini kita melihat keinginan besar bangsa kita, tidak boleh kita berhenti, tetapi kita harus berubah ke arah yang lebih makmur dan sejahtera," ucapnya.

Dia berkomitmen bisa membawa Indonesia ke arah yang lebih makmur dan sejahtera.

"(Pilpres) 2024, Insyaallah saya bersama Mas Anies Baswedan akan mengubah Indonesia menjadi lebih adil dan makmur," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Panitia: Sejuta Warga Sulsel Padati Gerak Jalan Gembira, Cak Imin Rayakan Ultah, Kata-kata Anies.