Salin Artikel

Pengakuan Pelaku Perampokan Toko Kelontong di Makassar: Uangnya Dipakai Foya-Foya dan Narkoba

MAKASSAR,KOMPAS.com - Satu pelaku perampokan warung atau toko kelontong di Jalan Singa, Kecamatan Mamajang, Makassar berinisial AS (21) berhasil ditangkap Tim Jatanras Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

AS diringkus Tim Jatanras Polrestabes Makassar di Jalan Mallengkeri, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sulsel, Senin (28/8/2023). 

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengungkapkan, AS merupakan pelaku utama dalam aksi perampokan yang terekam CCTV pemilik toko kelontong.

"Peranannya dia merupakan pelaku utama yang di dalam CCTV itu membawa badik dan melakukan pengancaman terhadap pemilik toko," ucap Ngajib kepada awak media di Mapolrestabes Makassar, Senin sore.

Sementara, satu pelaku lainnya berinisial F, kata Ngajib, masih buron dan saat ini masuk dalam daftar pencarion orang (DPO).

"Satu pelaku lainnya kita lakukan pengejaran yang saat ini kita buatkan DPO-nya," ujarya.

Ngajib menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan pelaku ternyata sudah beberapa kali melakukan tindak pidana pencurian dan kekerasan.

"Pelaku ini ada dua laporan polisi, satunya di Polsek Tamalate," bebernya.

Lebih lanjut dikatakan, uang yang diambil dari toko kelontong yang ia rampok jumlahnya hanya Rp 4 juta, bukan Rp 10 juta seperti yang diungkapkan korban.

"Untuk nilai yang diambil Rp 4 juta. Uang yang diambil digunakan untuk foya-foya serta membeli narkoba dan dari hasil tes urine terakhir yang bersangkutan terbukti (mengandung) metamfetamin," jelasnya.

Akibat perbuatannya, pelaku dan barang bukti saat ini diamankan di Mapolrestabes Makassar guna proses hukum lebih lanjut. 

"Pelaku dikenakan Pasal 365 KUHPidana dengan ancaman 7 tahun penjara," tandas dia.

Aksi mereka pun terekam video CCTV warung kelontong dan viral di berbagai platform media sosial (medsos), salah satu di sosmed makassar, Sabtu (26/8/2023).

Milda (18), penjaga warung kelontong mengatakan, akibat perampokan itu, ia mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Perampok juga mengambil rokok dan handphone.

"Uang diambil juga sekitar Rp 10 juta dan HP temanku diambil satu. Dia juga ambil rokok Sempoerna Mentol, Dunhill isi 16 putih, sama Surya besar dan LA Bold ada kurang lebih dua slop," kata Milda kepada awak media.

https://makassar.kompas.com/read/2023/08/28/222652778/pengakuan-pelaku-perampokan-toko-kelontong-di-makassar-uangnya-dipakai-foya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke