Salin Artikel

Jokowi Batal Shalat Tarawih di Masjid 99 Kubah Makassar

MAKASSAR,KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo batal mengikuti shalat tarawih di Masjid 99 Kubah yang terletak di Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Rabu (29/3/2023).

Informasi itu disampaikan langsung oleh salah satu pengurus masjid kepada para jemaah yang telah hadir melalui pengeras suara.

"Saya menyampaikan permohonan maaf kepada para jemaah karena Bapak Presiden Republik Indonesi Bapak Joko Widodo batal shalat berjamaah bersama kita di masjid ini," ucapnya.

Sementara pantauan di lokasi, sejumlah petugas gabungan dari TNI,Polri dan Satpol PP tampak telah berjaga di sekitar masjid.

Kendaraan yang ingin masuk pun diarahkan ke lokasi yang telah disediakan.

Bahkan, beberapa petugas keamanan yang mengenakan baju batik masih berada di depan pintu masuk masjid.

Selain itu, para jemaah juga sudah mulai datang untuk melaksanakan salat tarawih di malam ke-8 bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriyah.

Akbar, salah satu jemaah mengaku sedikit kecewa Presiden Jokowi batal melaksanakan shalat tarawih di Masjid 99 Kubah.

"Padahal saya berharap bisa shalat berjamah bersama beliau (Jokowi)," ucapnya.

Rabu pagi hingga sore, Jokowi bersama Iriana Jokowi dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Maros Chaidir Syam melakukan kunjungan kerja (kunker) di wilayah Maros Sulawesi Selatan

Pertama, orang nomor satu di Indonesia ini meresmian Depo Kerata Api (KA) Kabupaten Maros, dilanjutkan kunjungan ke Pasar Tramo, Maros.

Kemudian dilanjutkan menyapa warga Kampung Nelayan Desa Pajukukang, Kabupaten Maros. Setelah itu ke Pasar Terong Makassar.

Pada Kamis (30/3/2023) pukul 08.05 Wita, Jokowi bersama rombongan bakal kunjungan kerja di Lokasi Panen Raya Desa Baji Pamai, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros

Lalu, pukul 09.10 Wita ke Gudang Bulog Batangase, Kabupaten Maros.

Selanjutnya Pukul 10.25 Wita menuju Kabupaten Luwu Timur.

Pukul 12.00 Wita di Pasar Malindungi, Kabupaten Luwu Timur.

Pukul 12.50 Wita di Solia Hill, Kawasan PT. Vale Indonesia Tbk. Sorowako, Kabupaten Luwu Timur

Kemudian, pukul 13.30 Wita kunker di Smelter PT. Vale Indonesia Tbk. Sorowako, Kabupaten Luwu Timur dan pukul 14.20 Wita ke Taman Kehati Sawergading Wallacea di kawasan PT. Vale Indonesia Tbk. Sorowako.

https://makassar.kompas.com/read/2023/03/29/200731378/jokowi-batal-shalat-tarawih-di-masjid-99-kubah-makassar

Terkini Lainnya

Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Regional
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
Regional
 Jember Borong 5 Penghargaan dalam Sepekan
Jember Borong 5 Penghargaan dalam Sepekan
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com