NEWS
Salin Artikel

Fakta 2 Selebgram Makassar Terlibat Kasus Prostitusi Online, untuk Penuhi Gaya Hidup Mewah

Selain kedua selebgram, polisi juga mengamankan dua muncikari yakni Ijas Sulaeman (25) warga Jl Sabutung dan Firdani alias Cempreng (32) warga Jl Satando.

Keempatnya ditangkap di Hotel Whiz Prime Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.

Penggerebekan tersebut berawal dari informasi masyarakat. Polisi yang menerima laporan langsung melakukan penyelidikan dengan menyamar sebagai pemesan.

"Setelah ketemu dengan kedua muncikari hotel, polisi yang menyamar sebagai pelanggan kemudian diantar bertemu dengan ke 2 selebgram tersebut," ungkap Kasat Resmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara, Senin (14/11/2022).

Petugas pun mengamankan 2 selebgram dan dua muncikari lalu membawanya ke Posko Resmobl Polda Sulsel.

Dharma membeberkan, muncikari tersebut memasang tarif Rp 2 juta rupiah setiap transaksi.
Selain itu polisi mengamankan empat ponsel yang digunakan untuk memasarkan prostitusi online melalui aplikasi media sosial.

"Ijas berperan memfasilitasi perempuan DN untuk bertemu dengan calon pelanggannya dengan menghubungi Cempreng," ujar Dhrama.

Dalam setiap transaksinya, muncikari mendapat Rp 200.000 sebagai upah.

"Ijas menerima calon pelanggannya menggunakan aplikasi WhatsApp dengan mematok tarif sebesar Rp 2 juta. Ijas menerangkan bahwa dia menelepon Cempreng untuk mempertemukan calon pelanggannya kepada DN," jelasnya.

Ia mengatakan, Ijas bukan pemain baru dalam dunia prostitusi online di Makassar.

Dari hasil penyelidikan sementara, Ijas diketahui sudah lama beroperasi menjajakan selebgram.

"Sudah lama dan sudah banyak selebgram (yang dilibatkan). Kalau Ijas, pemain-pemain (pria hidung belang) sudah tahu itu," ungkap Dharma.

Bukan karena ekonomi

Ternyata selebgram yang terjerumus dalam prostitusi yang dioperasikan Ijas bukan karena impitan ekonomi.

Adapun motif mereka yakni tuntutan gaya hidup mewah.

"Kalau saya lihat bukan (faktor) ekonomi lagi, tetapi mau gaya hidup hedon (mewah). Merasa kurang terus," ujar Dharma.

Walau demikian, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait motif selebgram menjajakan diri ke pria hidung belang.

"Masih proses lidik (penyelidikan), untuk muncikari sudah ditahan," terang Kasubdit IV Remaja Anak dan Wanita (Renakta) Krimum Polda Sulsel, Kompol Religia Faradikta.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Hendra Cipto | Editor : Khairina), Tribunnews.com

https://makassar.kompas.com/read/2022/11/15/113300178/fakta-2-selebgram-makassar-terlibat-kasus-prostitusi-online-untuk-penuhi

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Komitmen Jaga Kelestarian Satwa Burung, Mas Dhito: Kami Terbuka dengan Masukan dari Masyarakat

Komitmen Jaga Kelestarian Satwa Burung, Mas Dhito: Kami Terbuka dengan Masukan dari Masyarakat

Regional
Soal Pembebasan Lahan Tol Kediri-Kertosono, Pemkab Kediri: Tinggal 2 Persen

Soal Pembebasan Lahan Tol Kediri-Kertosono, Pemkab Kediri: Tinggal 2 Persen

Regional
Turunkan Angka Stunting di Sumut, Pj Gubernur Hassanudin Lakukan 2 Langkah Ini

Turunkan Angka Stunting di Sumut, Pj Gubernur Hassanudin Lakukan 2 Langkah Ini

Regional
Atasi Pengangguran, Pemkot Tangerang Hadirkan Virtual Job Fair untuk Masyarakat Umum hingga Disabilitas

Atasi Pengangguran, Pemkot Tangerang Hadirkan Virtual Job Fair untuk Masyarakat Umum hingga Disabilitas

Regional
Mengenal Festival Cisadane, Event Legend Kebanggaan Kota Tangerang

Mengenal Festival Cisadane, Event Legend Kebanggaan Kota Tangerang

Regional
Hadiri Pelantikan Ketua KONI Kalteng, Gubernur Sugianto Harap Prestasi PON Meningkat

Hadiri Pelantikan Ketua KONI Kalteng, Gubernur Sugianto Harap Prestasi PON Meningkat

Regional
Matangkan Pengadaan Lahan Tol Serpong-Balaraja, DPRKP Banten Gelar Konsultasi Publik

Matangkan Pengadaan Lahan Tol Serpong-Balaraja, DPRKP Banten Gelar Konsultasi Publik

Regional
Atasi Ketimpangan Sosial, Bupati Bandung Sarankan Pemerintah Berlakukan Mandatory Spending

Atasi Ketimpangan Sosial, Bupati Bandung Sarankan Pemerintah Berlakukan Mandatory Spending

Regional
Lewat 'Gubug Sinau', Dompet Dhuafa Hadirkan Wadah Mengaji bagi Lansia

Lewat "Gubug Sinau", Dompet Dhuafa Hadirkan Wadah Mengaji bagi Lansia

Regional
Kemendikbud Ristek Tindak Lanjuti Pendirian Politeknik Murakata, Wabup HST: Kami Siap Dukung Anggaran dan Kebijakan

Kemendikbud Ristek Tindak Lanjuti Pendirian Politeknik Murakata, Wabup HST: Kami Siap Dukung Anggaran dan Kebijakan

Regional
Sing Along Bareng Radja Band Guncang Festival Cisadane Kota Tangerang 2023

Sing Along Bareng Radja Band Guncang Festival Cisadane Kota Tangerang 2023

Regional
Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Regional
Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Regional
Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Regional
Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke