Salin Artikel

Salah Sasaran Serang Warkop Berisi Polisi, 7 Pemuda di Makassar Ditangkap

Namun naas, ternyata pengunjung warkop rata-rata anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Makassar yang sedang beristirahat seusai melakukan patroli.

Aksi penyerangan warkop berisi anggota polisi berpakaian preman ini sempat terekam CCTV. Rekaman penyerangan ini pun tersebar luas di media sosial hingga viral.

Wakil Kepala Satreskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jufri Natsir yang dikonfirmasi, Selasa (8/11/2022) mengatakan, penyerangan Warkop Dokter Kopi terjadi saat dirinya bersama Kepala Satreskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald TS Simanjuntak.

"Saat itu, Minggu (6/11/2022) sekitar pukul 01.50 Wita, saya dan pak Kasat beserta seluruh anggota Reskrim ada di Warkop itu. Kami istirahat sepulang patroli. Tapi tiba-tiba, para juru parkir di sekitar warkop diserang hingga masuk ke dalam warkop," katanya.

Jufri mengungkapkan, anggota langsung mengeluarkan senjata dan melepaskan tembakan peringatan ke udara. Sebab, kelompok pemuda bersenjata parang dan panah sudah mengancam orang-orang sekitar.

"Salah seorang pelaku berhasil langsung diamankan di lokasi kejadian. Dari situ, kemudian dikembangkan hingga mengamankan pelaku lainnya. Jadi sekarang totalnya sudah 7 orang diamankan," ungkapnya.

Jufri menambahkan, ke 7 pelaku penyerangan sudah diamankan dan di kenakan pasal 335 dan Lembar Negara (LN) dengan ancaman hukum 12 tahun penjara.

"Motif penyerangan ini pemalakan dan perebutan lahan parkiran," bebernya.

https://makassar.kompas.com/read/2022/11/08/141712178/salah-sasaran-serang-warkop-berisi-polisi-7-pemuda-di-makassar-ditangkap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke