Salin Artikel

Sekolah Rusak, Murid SDN 74 Bolang, Enrekang, Belajar di Kolong Rumah

Pelajar terpaksa harus belajar di kolong rumah panggung warga. Ada 3 kolong rumah panggung milik warga yang digunakan. Masing-masing kolong rumah digunakan 2 kelas untuk belajar.

"Pasca longsor tahun lalu, setahun sudah anak kami belajar di kolong rumah milik warga. Dua rumah memang rumah kosong dan satu rumah dihuni warga. Tak elok rasanya anak-anak belajar di kolong rumah," kata Kartini, warga Desa Bolang, Kecamaran Alla, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Rabu (28/9/2022).

Menurut warga, beberapa waktu lalu, Wakil Bupati Enrekang, Asman, menebar janji akan membangun sekolah itu secepatnya. Namun janji sang wabup belum terbukti.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Enrekang, Jumurdin mengatakan, awal 2021 setelah terjadinya longsor, mereka masih menggelar pembelajaran daring (offline) karena wabah Covid-19.

Namun begitu tatap muka diselenggarakan, SDN 74 Bolang awalnya memindahkan anak didiknya ke sekolah terdekat. Namun karena jaraknya ternyata lumayan jauh, sekolah pun harus mencari solusi.

"Karena sejumlah orangtua murid mengeluhkan antar anaknya ke sekolah tempat menumpang, terpaksa kita mencari solusi belajar di kolong rumah warga dengan kesepakatan orangtua murid," jelas Jumurdin.

Pihak dinas pendidikan kini masih berupaya bernegosiasi dengan warga untuk mencari lahan sekolah baru yang akan dibangunkan gedung baru SDN 74 Bolang, Enrekang.

"Kita masih mencari lahan untuk membangun gedung sekolah baru. Karena kondisi SDN 74 Bolang rusak total," ungkap Jumurdin.

https://makassar.kompas.com/read/2022/09/28/201318378/sekolah-rusak-murid-sdn-74-bolang-enrekang-belajar-di-kolong-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke