Salin Artikel

Polisi Periksa 7 Saksi Kasus Pertikaian Kelompok Transpuan dan Pria di Sidrap Sulsel

SIDRAP, KOMPAS.com - Pertikaian antara kelompok transpuan dan pria bernama Amiruddin Beddu di Tandru Tedong, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan yang viral terus berlanjut.

Polisi memeriksa saksi atas dugaan percobaan penusukan dalam video viral itu.

"Yang membuat sekelompok transpuan mendatangi rumah Amiruddin Beddu, adalah postingan Pak Amiruddin di media sosial,"  jelas Kasat Reskrim Polres Sidrap Sulawesi Selatan, AKP Saharuddin, Selasa (5/7/2022).

Menurut Saharuddin, penggagalan fashion show waria yang akan digelar di Kecamatan Tandru Tedong, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan oleh sejumlah oleh aktivis bukan hal yang membuat puluhan transpuan dan panitia acara mendatangi rumah Amiruddin Beddu.

Namun, postingan Amiruddin di media sosial menyinggung kelompok transpuan.

"Ada 30 waria yang datang mengklarifikasi dari sang peng-upload postingan, yang datang tidak semua waria ada juga pria dan wanita," papar Saharuddin.

Saat melakukan klarifikasi ke pihak yang meng-upload postingan itu terjadi perdebatan, tiba-tiba salah seorang dari pihak transpuan menghunuskan badik ke arah rekan Amiruddin. Setelah dikejar, rekan Amiruddin juga mengeluarkan pisau dapur.

Kedua belah pihak, kata Saharuddin, masing-masing menggunakan senjata tajam.

Namun mereka hanya mengancam satu sama lain. Tidak ada korban tusukan dalam peristiwa itu.

"Sampai saat ini kami telah memeriksa 7 orang saksi dari kedua belah pihak yang bertikai," ujar Saharuddin. 

https://makassar.kompas.com/read/2022/07/05/142752078/polisi-periksa-7-saksi-kasus-pertikaian-kelompok-transpuan-dan-pria-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke