Salin Artikel

Pedemo Minyak Goreng di Makassar yang Pukul Polisi Ditangkap

Kasubag Polrestabes Makassar AKP Lando KS yang dikonfirmasi, Selasa (8/3/2022), mengatakan, beberapa pedemo melakukan penyeroyokan terhadap aparat kepolisian yang melakukan pengamanan aksi demonstrasi hilangnya minyak goreng di depan gedung DPRD Makassar, Senin (7/3/2022) telah ditangkap.

“Kasus pengeroyokan polisi yang melakukan pengamanan aksi demonstrasi di depan gedung DPRD Makassar tetap diproses. Beberapa pedemo yang melakukan pengeroyokan sudah ditangkap,” katanya.

Saat ditanya berapa orang pedemo yang telah ditangkap, Lando mengaku belum mengetahui persis. Pasalnya, polisi terus mengejar para pelaku yang melakukan pengeroyokan.

“Anggota di lapangan masih terus melakukan penyelidikan dan mengejar para pelaku pengeroyokan. Nanti kalau sudah rampung, kita akan beberkan. Jangan sampai pelaku yang belum ditangkap keburu kabur,” ujarnya.

Lando menambahkan, para semua pelaku pengeroyokan sudah teridentifikasi berdasarkan rekaman video yang beredar di berbagai media sosial.

Sebelumnya telah diberitakan, aksi demonstrasi PMII cabang Makassar terkait hilangnya minyak goreng di depan Kantor DPRD Makassar berakhir ricuh, Senin (9/3/2022).

Kericuhan terjadi, lantaran aksi demonstrasi yang tidak mengantongi izin ini menutup sebagian badan jalan dan hendak membakar ban bekas.

Aparat kepolisian yang melakukan pengamanan berusaha menghalau pedemo membakar ban bekas dan menutup sebagian badan jalan.

Hingga akhirnya, kericuhan pun tak terhindarkan. Dua orang anggota kepolisian yakni Bripka R dan Aipda N terluka di bagian kaki, pipi, dada, dan memar tangan.

https://makassar.kompas.com/read/2022/03/09/063100478/pedemo-minyak-goreng-di-makassar-yang-pukul-polisi-ditangkap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke