TAKALAR, KOMPAS.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2 B Takalar, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur dua hari belakangan.
Meski sejumlah sipir dievakuasi oleh tim SAR, namun pihak lapas belum memiliki rencana untuk mengevakuasi ratusan narapidana yang terjebak banjir, Selasa (22/2/2022).
Lapas Kelas 2 B Takalar mulai terendam banjir Senin, (21/2/2022) pada pukul 05.00 Wita.
Ketinggian air yang merendam sel tahanana mencapai 50 sentimeter.
"Suasana dalam lapas masih aman meski pun banjir dan ketinggian air mencapai 50 sentimeter," kata Kepala Lapas Kelas 2 B Takalar Rasbil, yang dikonfirmasi Kompas.com pada Selasa.
Dari pantauan Kompas.com, suasana lapas terendam dengan ketinggian 70 sentimeter.
Sejumlah tim SAR gabungan bersiaga di sekitar lapas dan mengevakausi petugas lapas menggunakan perahu karet.
"Kami hanya bertugas di titik sambil menunggu koordinasi karena ada empat kecamatan yang terkena banjir parah. Kami masih melakukan pendataan dan terus berkoordinasi, sebab laporan yang masuk ada empat kecamatan yang terkena banjir parah yakni Kecamatan Pattalassang, Polongbangkeng Selatan, Kecamatan Mangngarabombang dan Galesong," kata Kasi Darurat dan Penyelamatan BPBD Kabupaten Takalar Alwaris, saat dikonfirmasi Kompas.com.
Pihak Lapas sendiri belum memiliki rencana evakuasi terhadap narapidana.
Lapas Kelas 2 B Takalar memiliki kapasitas 250 narapidana namun dihuni oleh 623 narapidana.
"Untuk evakuasi narapidana belum ada rencana, masih aman sampai sekarang," kata Rasbil.
https://makassar.kompas.com/read/2022/02/22/122322778/lapas-kelas-2-b-takalar-banjir-hingga-70-sentimeter-sipir-dievakuasi-tim