Salin Artikel

Pantai Losari: Sejarah, Lokasi, dan Keindahan Pantai

KOMPAS.com - Pantai Losari terletak di Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Pantai Losari merupakan salah satu ikon Makassar.

Pantai Losari merupakan kawasan favorit warga Makassar untuk menghabiskan waktu pada sore hari atau akhir pekan.

Kondisi pantai yang membentang dari utara ke selatan sepanjang 950 meter dan menghadap matahari tenggelam menjadikan pantai Losari sebagai obyek yang menarik untuk rekreasi.

Sejarah Pantai Losari

Dulu, kawasan di sekitar pantai difungsikan sebagai pasar ikan, baik pagi dan siang hari.

Selain itu, pantai Losari juga digunakan sebagai tempat berjualan beraneka makanan pada sore hingga malam hari.

Pada 1945, pembangunan pertama tepi pantai dilakukan sebagai ide dari walikota pada masa itu.

Saat itu, pembangunan dilakukan dengan memasang lantai dasar beton yang panjangnya 910 meter.

Pemasangan lantai dilakukan untuk menjaga fasilitas yang ada di sekitarnya dari terjangan ombak Selat Makassar.

Setelah itu, pembangunan kian bertambah. Sampai saat ini, pantai Losari menjadi obyek wisata yang banyak dikunjungi warga sekitar dan juga wisawatan dari luar.

Asal usul nama Losari belum diketahui hingga kini, apakah nama tersebut berasal dari bahasa Belanda atau Makassar.

Namun, jika diterjemahkan menggunakan bahasa Jawa, Losari memiliki dua suku kata, yaitu los dan ari.

Los berarti area yang digunakan untuk kegiatan jual beli atau area yang terbagi menjadi beberapa toko.

Sementara, kata ari diambil dari makna selaput pembungkus atau yang menyalurkan, seperti halnya ari-ari.

Keindahan Pantai Losari

Kawasan pantai Losari dimanfaatkan warga sebagai ruang interaksi sosial, baik pagi, siang, dan malam.

Selain sebagai pantai untuk melihat matahari tenggelam sebagai daya tarik alami, pantai Losari memiliki beberapa spot wisata, seperti Anjungan Pantai Losari, Fort Rotterdam, Pusat Perbelanjaan Somba Opu, kawasan kuliner Makassar, sentra PKL jajanan kuliner, serta berbagai atraksi wisata.

Dari sekian banyak tempat wisata di pantai Losari, Anjungan Pantai Losari lebih dikenal masyarakat luas dan menjadi ikon Kota Makassar.

Anjungan Pantai Losari berupa ruang terbuka publik dengan beberapa fasilias penunjang di dalamnya.

Pantai Losari ibarat jendela Kota Makassar. Dimana, masyarakat kota dapat melepaskan pandangannya sejauh mungkin ke laut.

Dan juga sebagai pintu gerbang Kota Makassar, para pendatang yang berlabuh ke Makassar akan langsung melihat wajah Kota Makassar secara utuh di pantai Losari.

Sebagai salah satu panggalan lahan di Kota Makassar, pantai Losari dapat menjadi representasi karakter Kota Makassar.

Lokasi Pantai Losari

Pantai Losari beralamat di Jalan Tanjung Bunga, Desa Maloku, Kota Makassar. Lokasinya sangat strategis dan mudah diakses.

Jika wisatawan dari luar Sulawesi menggunakan pesawat, mereka bisa turun di Bandara Hasanuddin.

Rute dari bandara Hasanuddin terbilang mudah dilalui

Jika wisatawan berasal dari luar Sulawesi dan menggunakan transportasi udara seperti pesawat, mereka bisa turun di Bandara Hasanuddin.

Wisatawan bisa naik kendaraan umum atau moda transportasi lain dengan jarak tempuh sekitar 1 jam dari bandara.

Perjalanan akan semakin cepat jika menggunakan tol, yaitu sekitar 30 menit.

Jika menggunakan transportasi laut, seperti kapal, wisatawan dapat turun di Pelabuhan Soekarno Hatta di daerah Wajo, Kota Makassar.

Perjalanan dari dari pelabuhan menuju pantai dapat ditempuh dalam waktu 20 menit perjalanan.

Harga Tiket dan Jam Operasional Pantai Losari

Pantai Losari terbuka untuk umum, pengunjung yang datang tidak dipungut biaya.

Secara khusus tidak ada jam operasional. Pengunjung dapat datang kapan saja tanpa khawatir akan jam operasional dari pengelola.

Namun, biasanya pengunjung akan datang ke tempat ini sekitar pukul 15.00-21.00.

Sumber: kkp.go.id, digilib.mercubuana.ac.id, dan elib.unikom.ac.id, dan
www.tribunnewswiki.com

https://makassar.kompas.com/read/2022/01/31/155153178/pantai-losari-sejarah-lokasi-dan-keindahan-pantai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke