Kronologi Kawanan Perompak Bajak Kapal Tanker di Perairan Morosi, Pelaku Gasak Uang Tunai hingga Ayam Thailand

KOMPAS.com - Kawanan perompak membajak sebuah kapal tanker jenis self propelled oil barge (SPOB) Graha 21 yang tengah labuh jangkar di Perairan Morosi, Sulawesi Tenggara, Kamis (6/1/2022).

Akibatnya, 12 unit HP berbagai merek, satu unit GPS Merk Furuno, satu HT Merk Samsung dan empat unit ICOM digasak para pelaku.

Selain itu, perompak juga mengambil satu unit laptop, satu teropong kapal, tiga buah jam tangan, uang Rp 2 juta, satu ekor ayam Thailand dan lima unit powerbank.

"Sementara masih dalam proses lidik. Anggota sudah ke TKP melakukan patroli, kejadiannya dua hari lalu. Yang bisa kami sampaikan (perkembangannya) masih sementara lidik," kata Kepala Subdirektorat (Kasubdit) Patroli Polisi Air dan Udara (Pol Airud) Polda Sultra, Komisaris Polisi (Kompol) Wahyu Adi Waluyo SIK.

Polisi memastikan, tak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Berdasar laporan yang diterima polisi, enam perompak datang dengan menggunakan speedboat.

Lalu, empat pelaku naik ke kapal dengan membawa senjata tajam, dua pelaku lainnya berada di speedboat.

Para perompak di atas kapal lalu mengumpulkan semua anak buah kapal (ABK) SPOB Graha yang berjumlah delapan orang dan mengikatnya dengan tali plastik.

Setelah itu, pelaku meminta nakhoda kapal untuk menuju Pulau Seponda.

Untuk mengelabui petugas, perompak menutupi identitas Kapal SPOB Graha 21 dengan cara mengecat nama kapal, tanda selar dan tulisan dilarang merokok.

Lalu pada Jumat (7/1/2022) sekira pukul 02.45 Wita, kapal labuh jangkar. Setelah mengambil barang-barang di dalam kapal dan milik ABK, kawanan perompak meninggalkan kapal.

(Penulis : Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)