Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan Harga Beras dan Cabai Rawit Naik, Minyakita Menipis

Kompas.com - 16/03/2023, 12:21 WIB
Amran Amir,
Khairina

Tim Redaksi

LUWU, KOMPAS.com – Sejumlah harga kebutuhan pokok jelang Ramadhan naik di Pasar Sentral Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Harga bahan pokok yang naik yakni beras, minyak goreng, dan cabai rawit.

Menurut salah seorang pedagang, Ratna, harga beras naik Rp 4.000 sejak akhir bulan Februari hingga dari Maret ini.

“Harganya naik dari Rp 9.000 menjadi Rp 13.000, penyebabnya kami tidak tahu padahal ketersediaan beras cukup banyak,” kata Ratna saat dikonfirmasi, Kamis (16/3/2023).

Baca juga: Harga Beras Melonjak di Pasar Baleendah, Jokowi Minta Bulog Gelar Operasi Pasar

Sementara itu, harga cabai rawit melambung tinggi hingga Rp 60.000 per kilogram, sebelumnya dijual Rp 30.000 sampai Rp 40.000.

“Sekarang harga melonjak, modal kami hanya Rp 45.000 per kilogram  untuk cabai rawit dijual Rp 50.000, kalau sudah dibersihkan atau dibuang tangkai buahnya dijual Rp 60.000. Begitu pun dengan harga tomat naik dari Rp 8000 menjadi Rp 10.000,” ucap Hajerah, pedagang sayur-mayur.

Baca juga: Harga Beras di Kota Palopo Naik, Bulog Pastikan Stok Aman

Menurut Hajerah, kenaikan harga bumbu dapur sejak memasuki bulan Maret dan tidak ada tanda-tanda harga turun.

“Sepertinya akan naik terus hingga selesai Ramadhan, sama seperti tahun lalu harga naik, tapi tahun ini kenaikannya sangat terasa melonjak sementara permintaan warga berkurang,” ujar Hajerah.       

Sementara harga minyak goreng jenis Minyakita dijual seharga Rp 17.000 dan kondisinya menipis akibat kurang pasokan.

“Stok Minyakita kurang, kami dapat hanya sekitar 10 dus per minggu jadi saya cari di mana ada yang menyediakan saya beli untuk dijual lagi karena permintaan tinggi,” tutur Hajerah.

Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Luwu yang dikonfirmasi terkait naiknya harga dan menipisnya Minyakita belum memberikan konfirmasi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

Makassar
Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Makassar
Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Makassar
Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Makassar
Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Makassar
Pilkada Kota Makassar, Bakal Calon Perseorangan Harus Kumpulkan Minimal 67.402 Dukungan

Pilkada Kota Makassar, Bakal Calon Perseorangan Harus Kumpulkan Minimal 67.402 Dukungan

Makassar
 Polda Sulut Kirim Personel dan Logistik Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Polda Sulut Kirim Personel dan Logistik Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Makassar
Hasil Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar, Ada 51 Adegan, Korban Dianiaya Selama 3 Hari

Hasil Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar, Ada 51 Adegan, Korban Dianiaya Selama 3 Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar Disambut Teriakan Geram Warga

Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar Disambut Teriakan Geram Warga

Makassar
Sepanjang April, Aktivitas Kegempaan Gunung Ruang Capai 1.439 Kali

Sepanjang April, Aktivitas Kegempaan Gunung Ruang Capai 1.439 Kali

Makassar
Erupsi Gunung Ruang Meningkat, SAR Evakuasi 497 Jiwa ke Tempat Aman

Erupsi Gunung Ruang Meningkat, SAR Evakuasi 497 Jiwa ke Tempat Aman

Makassar
Status Gunung Ruang Awas, Radius Aman 6 Km dari Pusat Kawah

Status Gunung Ruang Awas, Radius Aman 6 Km dari Pusat Kawah

Makassar
Gunung Ruang Sulawesi Utara Erupsi, Statusnya Naik Menjadi Awas

Gunung Ruang Sulawesi Utara Erupsi, Statusnya Naik Menjadi Awas

Makassar
Mensos Risma Temui Korban Longsor di Tana Toraja, Beri Bantuan untuk Ahli Waris

Mensos Risma Temui Korban Longsor di Tana Toraja, Beri Bantuan untuk Ahli Waris

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com