Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Kebun Berukuran 5 Kali 7 Meter Milik Buruh Tani di Palopo Terbakar, Motor dan Mesin Perahu Ikut Hangus

Kompas.com - 23/01/2023, 10:36 WIB
Amran Amir,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com – Sebuah pondok kebun di jalan Benteng Raya, Kelurahan Benteng, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Minggu (22/1/2023) hangus terbakar.

Kabid Pemadam dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palopo, Jakashadly, mengatakan selain rumah sejumlah benda berharga ikut terbakar seperti kendaraan roda dua.

“Ada 1 unit kendaraan roda dua jenis motor satria yang terbakar, kemudian mesin perahu katinti 15 PK, kompor gas, bahan makanan, alat tidur dan peralatan dapur ikut terbakar,” kata Jakashadly, Minggu (22/1/2023).

Baca juga: Lapak Barang Bekas di Cipayung Kebakaran, Diduga akibat Korsleting

Lanjut Jakashadly, bangunan dengan luas berukuran 5x7 meter tersebut, api dengan cepat menghanguskan seluruh bagian rumah dan tidak ada yang dapat diselamatkan.

“Bangunan rumah terbuat dari perkakas kayu sehingga api dengan mudah membakar rumah dan seisinya, disusul dengan tiupan angin,” ucap Jakashadly.

Camat Wara Timur Ruslan mengatakan, rumah tersebut milik Abdul Lani (43) dan istrinya bernama Diana, mengalami kebakaran diduga akibat dari kompor gas.

“Pada siang hari tadi iparnya memasak, kemudian pergi membawakan bekal untuk Abdul Lani bersama istrinya, namun dia lupa mematikan kompor hingga menyebabkan kebakaran,” ujar Ruslan.

Dalam kebakaran ini beruntung tidak ada korban jiwa, hanya saja korban butuh bantuan pakaian, bahan makanan dan perlengkapan lainnya.

“Untuk sementara ini kami dirikan tenda untuk tempat tinggal sementara dan kami juga sudah meminta rumah warga untuk mereka tempati tinggal,” tutur Ruslan.

Menurut Ruslan, penanganan darurat terhadap korban saat ini pihaknya bersama Dinas Sosial menyalurkan bantuan logistik kepada korban.

“Kami bersama pak Lurah Benteng dan Dinas Sosial telah menyiapkan logistik untuk kebutuhan makan minum korban untuk kebutuhannya yang diperkirakan cukup 3 hari ke depan,” jelas Ruslan.

Diketahui, korban saat ini memiliki 7 orang anak dengan mata pencaharian sehari-hari sebagai buruh tani rumput laut.

Baca juga: Perempuan Paruh Baya di Banyumas Tewas Terbakar di Kamar hingga Jadi Abu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Bandang Landa 4 Kecamatan di Palopo, Pj Wali Kota : Diduga Terjadi Pembalakan di Daerah Hulu

Banjir Bandang Landa 4 Kecamatan di Palopo, Pj Wali Kota : Diduga Terjadi Pembalakan di Daerah Hulu

Makassar
Banjir dan Longsor Terjang 11 Desa di Luwu Sulsel

Banjir dan Longsor Terjang 11 Desa di Luwu Sulsel

Makassar
Banjir Bandang Terjang 4 Kecamatan di Palopo Sulsel

Banjir Bandang Terjang 4 Kecamatan di Palopo Sulsel

Makassar
7 Kampus di Makassar Diduga Ikut Program Ferienjob di Jerman

7 Kampus di Makassar Diduga Ikut Program Ferienjob di Jerman

Makassar
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Makassar
Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Makassar
Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Makassar
Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Makassar
Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Makassar
Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Makassar
Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat 'Laundry', Awalnya Dikira Janin

Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat "Laundry", Awalnya Dikira Janin

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com