Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral di Tiktok, Kepala Dinas di Luwu Diduga Paksa Warga Jual Lahan pada Perusahaan Tambang

Kompas.com - 08/12/2022, 22:11 WIB
Amran Amir,
Khairina

Tim Redaksi

 

LUWU, KOMPAS.com – Viral, sebuah akun Tiktok dengan menyebut oknum Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Luwu, Bustan, diduga memaksa warga di Desa Ranteballa, Kecamatan Latimojong, untuk segera menjual lahannya pada perusahaan tambang emas yang beroperasi di daerah tersebut yakni PT Masmindo Dwi Area (MDA).

Dalam postingan yang beredar luas di media sosial, pemilik akun menyebut jika Bustan mendatangi warga pada malam hari bersama salah seorang kerabat Kepala Desa Ranteballa, bernama Atik Polobuntu.

Baca juga: Buntut Video Viral Aipda Aksan, Mabes Polri Periksa Polres Palopo, Polres Luwu Utara, dan Polres Tana Toraja

Keduanya lalu meminta warga tadi segera menjual lahannya seluas 4 hektar dan sisanya 1 hektar diberikan pada Bustan.

Bustan juga disebut mengancam warga jika tidak menjual lahannya maka akan dikuasai negara.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Luwu Bustan mengatakan jika tudingan dalam akun TikTok tersebut tidak benar.

"Itu tidak benar, bahkan saya sudah membuat laporan ke Polres Luwu, sejak Senin (5/12/2022) kemarin," kata Bustan saat dikonfirmasi, Kamis (8/12/2022) sore.

Baca juga: Cerita Pilu Siswi SD di Luwu Diperkosa 9 Pria Tetangga, Terungkap dari Korban yang Bawa Banyak Uang Jajan

Menurut Bustan, dirinya tidak pernah melakukan pengancaman apalagi memaksa warga menjual lahannya pada PT MDA.

"Itu tidak benar, kami tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan dalam postingan tersebut," ucap Bustan.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Luwu AKP Muh Saleh membenarkan laporan yang dibuat Bustan dan pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi korban.

"Kami baru terima laporannya. Ada 2 akun yang dilaporkan, 1 akun TikTok 1 lagi akun Facebook," ujar Saleh.

Menurut Saleh, selain menyelidiki laporan Kepala Dinas DPMD, pihaknya juga menyelidiki kebenaran dugaan pemaksaan yang diduga dilakukan Bustan seperti yang disebutkan dalam akun TikTok tersebut.

"Pasti kami tindak lanjuti jika faktanya ada, kita lihat nanti hasil penyelidikannya," tutur Saleh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Makassar
Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Makassar
3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

Makassar
30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

Makassar
Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Makassar
Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com