TORAJA UTARA, KOMPAS.com - Pihak keluarga Babinsa Serda Amiruddin yang bertugas di Kodim 1414 Tana Toraja Koramil 03 Rinding Allo masih bisa mendapatkan hak hidup layak.
Serda Amiruddin dinyatakan hilang dalam pencarian selama 2 pekan, akibat terseret arus Sungai Maiting, Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Basarnas Hentikan Pencarian Anggota Babinsa Hilang Terseret Arus Saat Cari Warga Tenggelam
Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 1414 Tana Toraja Letkol Inf Monfi Ade Chandra, akan memperjuangkan tunjangan kehormatan bagi Serda Amirudin sebagai penghargaan saat bertugas namun hilang dalam melaksanakan tugas.
“Secara peraturan baru yang dikeluarkan oleh TNI, Serda Amirudin yang hilang dalam penugasan masih berstatus sebagai prajurit selama setahun itu ada peraturan baru bahwa prajurit yang hilang harus dicari minimal 12 bulan," kata Monfi kepada wartawan, Jumat (25/11/2022).
Menurut Monfi, status Serda Amirudin akan dinyatakan sah bukan anggota TNI setelah setahun.
"Setelah 12 bulan baru ditentukan misalnya tewas dalam penugasan atau gugur dalam penugasan, sebagai penghormatan, berdasarkan aturan yang berlaku maka keluarga Serda Amirudin masih memiliki hak untuk menerima gajinya selama setahun,” ucap Monfi.
Baca juga: Seorang Babinsa dan Istrinya Tewas Dibunuh di Yalimo, Anaknya Dilukai
Sebelumnya diberitakan sedih bercampur haru mewarnai keluarga Serda Amiruddin dan TNI Kodim 1414 Tana Toraja saat doa dan tabur bunga dilakukan di bawah Jembatan Sungai Maiting, Dusun Soko, Lembang Maiting, Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara, Kamis (24/11/2022).
Lokasi dilaksanakan doa dan tabur bunga tersebut merupakan lokasi terakhir Serda Amiruddin terlihat sebelum hilang terseret arus, saat menolong warga bernama Palungan yang terseret arus.
Pelaksanaan doa dan tabur bunga digelar bertepatan dengan berakhirnya pencarian lanjutan oleh TNI Kodim 1414 Tana Toraja.
Letkol Inf Monfi Ade Chandra mengatakan, tabur bunga dilakukan sebagai bentuk keihklasan melepas kepergian Serda TNI Amiruddin untuk selama-lamanya.
“Tabur bunga ini juga sekaligus tanda pencarian oleh tim SAR gabungan dihentikan. Meski demikian saya tetap meminta seluruh anggota agar tetap memantau apabila mendapat informasi sekecil apapun tentang keberadaan korban,” kata Monfi Ade Chandra.
Pencarian dihentikan karena sudah seminggu pencarian oleh Tim SAR Gabungan Basarnas kemudian dilanjutkan dengan seminggu pencarian mandiri oleh TNI dibantu warga, namun tidak ditemukan.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pencarian Serda Amiruddin tanpa mengenal lelah sampai pada pencarian hari ini, baik itu personel Kodim 1414 Tana Toraja, tim SAR gabungan dan masyarakat,” ucap Monfi.
Doa dan tabur bunga dipimpin langsung oleh Dandim 1414 Tana Toraja dan dihadiri pemerintah setempat bersama masyarakat. Doa dipimpin oleh Pdt. Simon Patanduk.
Sebelumnya diberitakan, pencarian Serda Amiruddin, anggota TNI Kodim 1414 Tana Toraja yang bertugas di Koramil 03 Rinding Allo, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, yang terseret arus saat mencari warga bernama Palungan terus digelar, meski sudah memasuki hari ke-14.