Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Warga Makassar Tewas Dikeroyok Setelah Diteriaki Pencuri

Kompas.com - 19/09/2022, 14:35 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Seorang warga Kota Makassar, MR tewas dikeroyok setelah diteriaki pencuri di Jalan Faisal, Kelurahan Nanya-Bantaeng, Kecamatan Rappocini.

Peristiwa ini berawal saat korban berselisih paham dengan salah satu pelaku berinisial F di Jalan AP Pettarani Makassar.

Kemudian, teman F meneriaki korban sebagai pelaku pembusuran dan pencuri.

Karena diteriaki pencuri, korban langsung lari masuk ke Jalan Faisal 12.

Baca juga: Ormas Batalyon 120 Makassar Akan Ganti Nama, Ini Alasannya...

Spontan orang yang ada di lokasi mengejar korban dan menghakiminya.

Diperkirakan, korban dikeroyok puluhan orang hingga tewas.

Dalam kasus ini, polisi berhasil mengamankan 5 orang.

Namun, dari hasil penyelidikan, polisi hanya menetapkan seorang tersangka yang sebelumnya berselisih dengan korban.

Kasat Resmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara mengatakan, polisi telah mengamankan 5 orang di dua lokasi berbeda yakni di Jalan Monumen Emmy Saelan dan Jalan Perintis Kemerdekaan.

 

Lima orang yang diamankan masing-masing berinisial F (21), AH (27), IO (25), AR (20), dan JW (24).

"Dari hasil interogasi hanya F yang melakukan penganiayaan terhadap korban. Sedangkan AH, IO, AR dan JW turut serta dalam melakukan pengejaran terhadap korban, namun tidak terlibat dalam penganiayaan," ungkap Dharma, kepada wartawan, Senin (19/9/2022).

Dharma mengatakan, jika korban sempat berselisih dengan F.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 19 September 2022: Pagi Cerah Berawan

Di situ, pelaku memprovokasi orang-orang dengan meneriaki korban sebagai pencuri.

Korban pun berusaha menyelamatkan diri, namun ditangkap oleh warga hingga diamuk massa.

"F mengakui bahwa telah melakukan penganiayaan terhadap korban dan berhasil memprovokasi warga sekitar dengan meneriaki korban dengan kata-kata 'pallukka' atau pencuri sehingga mengundang reaksi massa sekitar untuk melakukan pengejaran. Korban pun diamuk massa hingga meninggal dunia saat perjalanan ke RS Faisal," terang dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Video Bayi 6 Bulan di Maros Dianiaya Ibu Kandungnya

Viral, Video Bayi 6 Bulan di Maros Dianiaya Ibu Kandungnya

Makassar
Tiga Hari Terendam Banjir, Warga di Luwu Gunakan Rakit untuk Beraktivitas

Tiga Hari Terendam Banjir, Warga di Luwu Gunakan Rakit untuk Beraktivitas

Makassar
Sekuriti di Makassar Diamuk Massa Usai Diduga Lecehkan Bocah 5 Tahun

Sekuriti di Makassar Diamuk Massa Usai Diduga Lecehkan Bocah 5 Tahun

Makassar
Gunung Ruang Erupsi, 87 Warga Tagulandang Tiba di Bitung Sejak Kamis Malam

Gunung Ruang Erupsi, 87 Warga Tagulandang Tiba di Bitung Sejak Kamis Malam

Makassar
Kisah Kasmi Cari Adiknya yang Hilang sejak 2017, Ternyata Jadi Korban Pembunuhan di Makassar

Kisah Kasmi Cari Adiknya yang Hilang sejak 2017, Ternyata Jadi Korban Pembunuhan di Makassar

Makassar
Pembunuh Istri di Makassar Aniaya Anaknya, Ada Sejumlah Memar di Wajah Korban

Pembunuh Istri di Makassar Aniaya Anaknya, Ada Sejumlah Memar di Wajah Korban

Makassar
Dua Pemuda Spesialis Curi Knalpot di Makassar Diamuk Massa, Motor Dibakar

Dua Pemuda Spesialis Curi Knalpot di Makassar Diamuk Massa, Motor Dibakar

Makassar
UMI Makassar Cabut Laporan Dugaan Penggelapan Dana Mantan Rektor, Kapolda Sulsel: Penyidikan Terus Lanjut

UMI Makassar Cabut Laporan Dugaan Penggelapan Dana Mantan Rektor, Kapolda Sulsel: Penyidikan Terus Lanjut

Makassar
2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

Makassar
Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Makassar
Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Makassar
Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Makassar
Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Makassar
Pilkada Kota Makassar, Bakal Calon Perseorangan Harus Kumpulkan Minimal 67.402 Dukungan

Pilkada Kota Makassar, Bakal Calon Perseorangan Harus Kumpulkan Minimal 67.402 Dukungan

Makassar
 Polda Sulut Kirim Personel dan Logistik Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Polda Sulut Kirim Personel dan Logistik Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com