Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Salurkan Donasi Pembaca Rp 63 Juta untuk Anak Tuna Netra yang Bantu Orangtuanya Jualan di Makassar

Kompas.com - 17/09/2022, 18:33 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kompas.com menyalurkan donasi pembaca yang terhimpun hingga Rp 63.346.461 untuk Iksan.

Bocah itu diketahui sehari-hari membantu kedua orangtuanya yang merupakan tuna netra untuk berjualan memenuhi kebutuhan hidup.

Kompas.com yang menkampanyekan Ikhsan di kitabisa.com mengumpulkan donasi Rp 63.346.461 dari pembaca.

Donasi yang terkumpul disalurkan melalui Lembaga Cinta Kasih Makassar.

Baca juga: Kisah Ikhsan, Bocah 10 Tahun Tak Malu Bantu Ayah yang Tunanetra Jualan Keripik (1)

Silfia Feronica Chaniago, Founder Lembaga Cinta Kasih Makassar mengatakan, bantuan untuk Ikhsan telah disalurkan untuk tahap pertama.

Bantuan untuk Ikhsan akan disalurkan setiap bulannya selama 15 tahap.

"Donasi Rp 63.346.461 akan dibagi menjadi 15 tahap ini akan disalurkan setiap bulannya  berupa bantuan pendidikan, sembako, kebutuhan rumah tangga dan usaha, santunan tunai, serta tabungan kesehatan," kata Silfia.

Silfia menambahkan, Ikhsan dan kedua orangtuanya yang merupakan tuna netra sangat senang mendapat bantuan dari pembaca Kompas.com.

"Ikhsan beserta keluarganya sangat berterima kasih kepada pembaca Kompas.com," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Ikhsan menjadi buah bibir di media sosial kala tertangkap kamera menuntun ayahnya yang tunanetra di pusat keramaian dan membantu menjajakan dagangan milik ayahnya tersebut ke orang-orang.

Foto ini lantas viral dan membuatnya menuai pujian.

 

Kehidupan Ikhsan beserta keluarganya memang jauh dari kata sempurna. Dia memiliki kedua orangtua yang tunanetra.

Saat ini, dia tinggal bersama ayah, ibu serta satu adiknya di sebuah kamar indekos berukuran sekitar 4x5 meter.

Hanya ada satu ranjang kayu berukuran kecil yang berada di sisi kiri pintu masuk di kamar kos itu serta sebuah televisi yang kadang jadi hiburan keluarganya.

Baca juga: Ojol Day, PNS hingga Honorer di Makassar Wajib Gunakan Ojek Online Setiap Hari Selasa

Keterbatasan fisik kedua orangtuanya membuatnya sulit untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.

Sang ayah, Asep, mengaku pernah memiliki tunggakan tiga bulan kosnya. Oleh karena itu, Ikhsan harus menyediakan waktunya untuk membantu sang ayah menjual keripik.

"Saya ingin membahagiakan orangtua. Jadi saya harus membantu orangtua," kata Ikhsan, saat ditemui Kompas.com di kediamannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Makassar
Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Makassar
3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

Makassar
30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

Makassar
Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Viral, Video Seorang Perempuan di Makassar Pegang Parang Saat Hendak Ditagih Utang

Makassar
Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Pasangan Pengantin di Luwu Utara Tetap Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Banjir

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com