Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

95 Ekor Hewan Ternak di Makassar Dipotong Paksa karena Positif PMK

Kompas.com - 28/07/2022, 20:59 WIB
Hendra Cipto,
Khairina

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) menyerang sejumlah hewan ternak yang ada di Kota Makassar.

Saat ini hewan yang teridentifikasi positif PMK sebanyak 95 ekor dari 121 ekor hewan ternak dan telah ada yang dipotong paksa, dipotong bersyarat.

Selain 95 ekor hewan ternak dipotong paksa, sebanyak 4 ekor telah mati. Ke-121 ekor hewan ternak ini mulai teridentifikasi sejak perayaan Idul Adha awal Juli 2022.

Baca juga: Kalau Bisa Sapi yang Mati Akibat PMK Diganti, Kalau Tidak, Mungkin Ada Pinjaman Tanpa Bunga

Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi yang memimpin rapat pemantapan perkembangan kasus wabah PMK di Ruang Rapat Lantai II Kantor Balaikota Makassar meminta Dinas Perikanan dan Pertanian Makassar bersama gabungan tim TNI dan Polri serta PDHI Sulselbar rutin melakukan pemantauan.

Selain itu, rutin melakukan vaksinasi pada hewan sebagai upaya meminimalisir penyebaran virus.

“Kasus wabah PMK hari ini cukup mengejutkan. Saya meminta satgas lebih aktif edukasi ke peternak, berikan pemahaman akan dampak yang terjadi jika hewan ternak tidak di tangani dengan baik,” pintanya.

Sementara itu, Agung Wahyuda selaku Ketua PDHI (Persatuan Dokter Hewan Indonesia) Cabang Sulselbar mengatakan, wabah PMK pada hewan tidak menular pada manusia tapi bisa menular pada hewan lainnya.

“Tidak akan menular pada manusia, tapi untuk hewan lainnya seperti Sapi, Kerbau, Kambing bisa dengan mudah tertular. Gejalanya bisa dilihat pada mulut hewan ketika muncul bintik ataupun liur yang berlebihan,” jelasnya.

Baca juga: Dari 16.022 Kasus PMK di Lombok Barat, 14.460 Sapi Diklaim Sudah Sembuh

Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar, Evi Aprilyati menambahkan, kondisi di Makassar sendiri masih dapat terkendali berkat adanya pemantauan rutin bersama anggota satgas lainnya.

“Alhamdulillah tim turun setiap hari memantau dan memeriksa kesehatan hewan. Memberikan vitamin dan juga vaksinasi. Jika ada hewan yang ditemukan positif PMK, langsung dikomunikasikan dengan peternak agar tidak ada korban hewan lainnya," tutur Evy.

Evy mengimbau para peternak agar dapat melaporkan hewan ternaknya jika mendapati gejala yang mirip PMK sehingga dapat segera ditangani dan satgas akan langsung menuju lokasi untuk melakukan tindakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Hilang Konsentrasi, Pemuda di Makassar Tewas Usai Tabrak Truk dari Belakang

Diduga Hilang Konsentrasi, Pemuda di Makassar Tewas Usai Tabrak Truk dari Belakang

Makassar
Banjir Bandang Landa 4 Kecamatan di Palopo, Pj Wali Kota : Diduga Terjadi Pembalakan di Daerah Hulu

Banjir Bandang Landa 4 Kecamatan di Palopo, Pj Wali Kota : Diduga Terjadi Pembalakan di Daerah Hulu

Makassar
Banjir dan Longsor Terjang 11 Desa di Luwu Sulsel

Banjir dan Longsor Terjang 11 Desa di Luwu Sulsel

Makassar
Banjir Bandang Terjang 4 Kecamatan di Palopo Sulsel

Banjir Bandang Terjang 4 Kecamatan di Palopo Sulsel

Makassar
7 Kampus di Makassar Diduga Ikut Program Ferienjob di Jerman

7 Kampus di Makassar Diduga Ikut Program Ferienjob di Jerman

Makassar
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Makassar
Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Makassar
Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Makassar
Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Makassar
Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Makassar
Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Makassar
Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat 'Laundry', Awalnya Dikira Janin

Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat "Laundry", Awalnya Dikira Janin

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com