KOMPAS.com- Seluruh anggota keluarga yang tercantum dalam Kartu Keluarga calon siswa baru harus melakukan vaksinasi booster guna meningkatkan kekebalan komunal pada masyarakat.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Sulsel dr Bachtiar Baso mengatakan, ia telah meminta guru dan siswa di berbagai jenjang sekolah untuk vaksin booster atau vaksin penguat guna menjadi tameng di tengah merebaknya penyebaran virus COVID-19 varian Omicron BA.4 dan BA.5
"Kalau mau masuk penerimaan siswa, diminta juga yang ada di KK siswa itu untuk booster. Kecuali anak yang usia di bawah 16 tahun tidak harus dibooster," ujarnya, Kamis (7/7/2022) seperti ditulis Antara.
Baca juga: Capaian Vaksinasi Booster di Blora Rendah, Dinkes: Masyarakat Anggap Covid-19 Sudah Selesai
Vaksin penguat juga menjadi salah satu syarat mengikuti ujian masuk perguruan tinggi.
"Kami juga telah meminta ke seluruh swasta untuk booster bersama seluruh karyawannya. Apalagi bagi ASN dan keluarganya juga harus booster jika menginginkan tunjangan bisa dicairkan," kata mantan Kepala Puskesmas ini.
Vaksinasi booster sebagai syarat pembayaran atau pencairan tambahan penghasilan pegawai (TPP), diakui Bachtiar cukup efektif untuk meningkatkan cakupan booster di Sulawesi Selatan
"Realisasi strategi ini memperlihatkan hasil positif karena hampir semua terima TPP, padahal semua wajib booster, termasuk keluarga dalam 1 catatan KK," ujarnya.
Baca juga: Ganjar Dukung Booster Jadi Syarat Perjalanan dan Masuk Mall
Bachtiar mengemukakan, pemerintah Sulsel telah mengeluarkan vaksinasi booster sebagai aturan syarat perjalanan.
"Itu sudah dilakukan dan ternyata Presiden juga meminta booster untuk syarat perjalanan," tambahnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.