Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diculik, Bocah 14 Tahun di Maros Ditemukan Selamat, Jadi Jaminan Saat Pelaku Ambil Rp 4,5 Juta di Agen Bank

Kompas.com - 02/07/2022, 19:49 WIB
Rachmawati

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Kian Misal Wardani (14) asal Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan dikabarkan menjadi korban penculikan orang tak dikenal.

Warga Dusun Pamanjengan, Desa Moncongloe, Kecamatan Moncongloe, Maros itu dibawa kabur orang tak dikenal (OTK) saat bermain dengan temannya pada Kamis (30/6/2022) siang.

Pada Kamis malam, korban berhasil ditemukan dalam kodnsi selamat.

Kanit Reskrim Polsek Moncongloe, Ipda Wahidin mengatakan pelaku berhasil mengelabui korban dengan iming-iming uang Rp 50 ribu.

"Korban kemudian dibawa menggunakan sepeda motor hingga ke daerah GOR Sudiang," katanya, Jumat (1/7/2022).

Baca juga: Bocah 14 Tahun di Maros Diduga Diculik OTK, Korban Diiming-imingi Uang Rp 50.000

Saat membawa kabur korban, pelaku meminta tolong ke korban yang sedang bersama rekan-rekannya untuk membeli air mineral.

Awalnya, korban beserta teman-temannya sempat menolak.

Namun, pelaku mengeluarkan uang Rp 50.000 dan mengatakan akan memberikannya kepada yang ingin menemaninya.

Menurut Ipda Wahidun, pelaku membawa korban ke salah satu toko agen Brilink yang ada di sekitar GOR Sudiang.

Pelaku kemudian melakukan transaksi pengiriman uang. Ia meminta pemilik toko mengirimkan uang senilai Rp 4,5 juta ke sebuah nomor rekening.

Baca juga: Remaja yang Dilaporkan Hilang di Hutan Gunung Tompobulu Maros Ditemukan Selamat

Kepada pemilik toko, pelaku mengaku tak memiliki uang tunai dan harus ke ATM untuk mengganti uang.

"Setelah itu, pelaku mengaku tidak memiliki uang tunai, dan harus ke ATM untuk melakukan penarikan tunai guna mengganti uang yang telah di transfer oleh pemilik toko," jelas dia.

Sebagai jaminan, pelaku menitipkan korban ke pemilik toko dan berjanji akan segera kembali membawa uang.

"Namun hingga malam hari pelaku tidak kunjung datang. Pemilik toko juga sempat bertanya kepada korban kenapa kakakmu lama sekali, tapi korban mengatakan bahwa ia tidak mengenal pelaku," ujarnya.

Baca juga: Hendak Membuka Lahan, Seorang Remaja Dilaporkan Hilang di Hutan Gunung Tompobulu Maros

Pemilik toko yang merasa iba kepada korban dan mempersilahkannya untuk pulang.

Karena rumahnya jauh dari lokasi tersebut, korban pun memilih untuk pergi ke salah satu rumah pamannya yang ada di Kapasa, Tamalanrea, Makassar.

"Korban, punya banyak kelurganya di Kapasa. Ia memutuskan pergi ke rumah salah satu pamannya, tapi saat itu pamannya tidak ada di rumah, tengah malam baru pamannya pulang, dan akhirnya memberi kabar kepada orang tua korban," terangnya.

Wahidin mengatakan, pihaknya saat ini masih terus melakukan pengejaran pelaku guna mencegah jatuhnya korban lain.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Remaja Korban Penculikan di Maros Dijadikan Jaminan Transaksi Uang Rp4,5 Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Makassar
Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Makassar
Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Makassar
Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Makassar
Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Makassar
Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Makassar
Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat 'Laundry', Awalnya Dikira Janin

Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat "Laundry", Awalnya Dikira Janin

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Makassar
Tradisi 'Hui lo Kunu', Berburu Kacang dan Pisang Saat Pertengahan Ramadhan di Batudaa Gorontalo

Tradisi "Hui lo Kunu", Berburu Kacang dan Pisang Saat Pertengahan Ramadhan di Batudaa Gorontalo

Makassar
Hujan Deras, Kantor BPBD Palopo Dihantam Longsor

Hujan Deras, Kantor BPBD Palopo Dihantam Longsor

Makassar
Rekam Aktivitas di Toilet Kantor, Oknum Pegawai BMKG Gorontalo Dijerat Pasal Pornografi

Rekam Aktivitas di Toilet Kantor, Oknum Pegawai BMKG Gorontalo Dijerat Pasal Pornografi

Makassar
Diduga Hendak Bunuh Diri, Seorang Pria Nekat Panjat Tower BTS, Mau Turun Usai Dibujuk Istri

Diduga Hendak Bunuh Diri, Seorang Pria Nekat Panjat Tower BTS, Mau Turun Usai Dibujuk Istri

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com