Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pemuda Tewas dengan Luka Lebam Usai Ditangkap Polisi, IPW Minta Kapolda Sulsel Turunkan Tim Propam

Kompas.com - 17/05/2022, 22:03 WIB

KOMPAS.com - Seorang pemuda di Makassar, Sulawesi Selatan, bernama Muh Arfandi (18), tewas usai ditangkap anggota Polrestabes Makassar.

Keluarga korban menyebut, pada tubuh korban terdapat bekas luka lebam. Bukan itu saja, juga terdapat bekas setrum.

Korban ditangkap polisi di wilayah Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Minggu (15/5/2022) dini hari.

Baca juga: Pemuda Makassar Tewas Setelah Ditangkap Polisi, Ayah: Bukan Saja Dipukul Tapi Disetrum

Ia ditangkap terkait kasus dugaan narkoba, dari tangan pelaku, polisi mengamankan dua gram sabu.

Terkait dengan kejadian itu, Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso mendesak Kapolda Sulsel untuk menerjukan tim Propam untuk melakukan pemeriksaan terhadap tewasnya korban.

"Luka lebam adalah indikasi adanya kekerasan pada tubuh korban," kata Teguh kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa (17/5/2022) malam.

Baca juga: Pemuda Tersangka Narkoba di Makassar Tewas Setelah Ditangkap Polisi

Kata Teguh, setiap orang yang ditangkap polisi, berada di bawah kendali dan penguasaan polisi.

Bahkan, sambungnya keselamatan orang yang ditangkap dan keamanannya adalah tanggung jawab polisi yang menangkap.

"Sehingga, ketika warga tersebut ditemukan tewas, maka secara hukum harus dimintakan pertanggungjawabannya," tegansya.

Baca juga: Sebagai Laki-laki Normal, Sakit Ada Lihat Istri Berhubungan Badan dengan Pria Lain, tapi...

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sekretariat Mahasiswa Unismuh Makassar Diserang OTK, Polisi: Kami Kejar Pelakunya

Sekretariat Mahasiswa Unismuh Makassar Diserang OTK, Polisi: Kami Kejar Pelakunya

Makassar
286 JCH Luwu Dilepas Menuju Asrama Haji Sudiang Makassar, Ada yang Berusia 100 Tahun

286 JCH Luwu Dilepas Menuju Asrama Haji Sudiang Makassar, Ada yang Berusia 100 Tahun

Makassar
Oknum Ojol di Makassar Nyambi Jadi Pembobol Warkop, Demi Kebutuhan Hidup

Oknum Ojol di Makassar Nyambi Jadi Pembobol Warkop, Demi Kebutuhan Hidup

Makassar
Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 31 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 31 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan

Makassar
Buntut Kekerasan di Unismuh Makassar, Kampus Memberlakukan Jam Malam

Buntut Kekerasan di Unismuh Makassar, Kampus Memberlakukan Jam Malam

Makassar
Korupsi Rp 7 Miliar, Majelis Hakim Tolak Eksepsi Mantan Kepala BPKD Takalar

Korupsi Rp 7 Miliar, Majelis Hakim Tolak Eksepsi Mantan Kepala BPKD Takalar

Makassar
Personel Intel Datangi Rumah Siswa SMP Athirah Makassar yang Tewas, Polda Sulsel Beri Penjelasan

Personel Intel Datangi Rumah Siswa SMP Athirah Makassar yang Tewas, Polda Sulsel Beri Penjelasan

Makassar
Ibu Murid SMP Athirah Makassar yang Tewas dari Lantai 8 Buka Suara, Yakin 100 Persen 'Chat' Kata 'Anda' Bukan Ketikan Anaknya

Ibu Murid SMP Athirah Makassar yang Tewas dari Lantai 8 Buka Suara, Yakin 100 Persen "Chat" Kata "Anda" Bukan Ketikan Anaknya

Makassar
Mahasiswa Unismuh Makassar yang Terbukti Aniaya Juniornya Terancam 'Drop Out'

Mahasiswa Unismuh Makassar yang Terbukti Aniaya Juniornya Terancam "Drop Out"

Makassar
Personel Intelkam Polda Sulsel Datangi Rumah Siswa SMP Athirah yang Tewas Melompat dari Lantai 8

Personel Intelkam Polda Sulsel Datangi Rumah Siswa SMP Athirah yang Tewas Melompat dari Lantai 8

Makassar
Viral Dua Emak-emak di Makassar Mengutil di Supermarket, Masukkan Susu Bayi Dalam Pakaian

Viral Dua Emak-emak di Makassar Mengutil di Supermarket, Masukkan Susu Bayi Dalam Pakaian

Makassar
Dipicu Dendam Lama, Bocah 16 Tahun di Makassar Dikeroyok Tanpa Ampun, Polisi Tangkap 3 Pelaku

Dipicu Dendam Lama, Bocah 16 Tahun di Makassar Dikeroyok Tanpa Ampun, Polisi Tangkap 3 Pelaku

Makassar
Perahu Terbalik, Seorang Nelayan Ditemukan Tewas di Kedalaman 20 Meter

Perahu Terbalik, Seorang Nelayan Ditemukan Tewas di Kedalaman 20 Meter

Makassar
Viral 'Arisan Sultan' Rp 2,5 Miliar di Makassar, DJP: Ada yang Belum Punya NPWP

Viral "Arisan Sultan" Rp 2,5 Miliar di Makassar, DJP: Ada yang Belum Punya NPWP

Makassar
Identitas Pelaku Penganiayaan Mahasiswa di Kampus Unismuh Makassar Telah Diketahui

Identitas Pelaku Penganiayaan Mahasiswa di Kampus Unismuh Makassar Telah Diketahui

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com